Hari Ibu, Politikus PAN Okta Kumala: Perempuan Harus Terlibat Merawat Demokrasi
Menurut Okta yang juga dikenal sebagai pengusaha ini, perempuan mempunyai kelebihan dibandingkan dengan laki-laki.
Penulis: Erik S
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Erik Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Sekarang ini banyak perempuan aktif dengan kegiatan sosial dan pekerjaannya seiring dengan meningkatnya pengalaman, ilmu, dan pendidikan yang ditempuhnya.
Kegiatan perempuan masa kini tidak lagi hanya sebatas dapur, sumur, dan kasur seperti istilah orang tua zaman dahulu.
"Tentu dengan tidak melupakan perannya sebagai perempuan, baik sebagai isteri ataupun sebagai ibu yang kegiatannya ini tidak mengesampingkan kewajibannya, dan tentu juga harus mendapat dukungan penuh dari keluarga, suami dan anak-anaknya,'' ujar Okta Kumala Dewi, Calon Legislatif dari Partai Amanat Nasional (PAN) menyambut Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember 2023.
Menurut Okta yang juga dikenal sebagai pengusaha ini, perempuan mempunyai kelebihan dibandingkan dengan laki-laki.
Perempuan bisa mengerjakan beberapa pekerjaan dalam waktu yang sama (multitasking).
Perempuan juga biasa berbagi peran yang disebut multiperan, jika di rumah dia bisa menjadi seorang ibu untuk anak-anaknya dan menjadi seorang isteri bagi suaminya.
Baca juga: Adik Kandung Raffi Ahmad Ungkap Alasan Jadi Caleg PAN: Kadernya Tak Semenyeramkan yang Saya Pikirkan
Dalam pekerjaannya dia bisa menjadi pemimpin, karyawan atau apa saja. Bahkan terkadang pekerjaan keras yang membutuhkan tenaga laki-laki pun bisa dijalaninya.
Termasuk di bidang politik. Okta menyebut tidak sedikit politikus dan negarawan adalah perempuan yang juga seorang ibu.
Okta memberi contoh Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial, Susi Pudjiastuti, dan Sri Mulyani perempuan Indonesia pertama yang pernah menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia.
Sehingga menurut Okta, seorang ibu telah mengambil peran penting dalam berbagai sendi kehidupan, termasuk pendidikan, kesehatan, ekonomi, politik, dan sosial budaya. “Seorang ibu adalah pilar utama dalam membangun fondasi yang kuat bagi pertumbuhan dan perkembangan berkelanjutan,” imbuhnya.
Sebagai calon legislatif yang mewakili perempuan di wilayah Tangerang Raya ini, Okta menyebutkan bahwa pelibatan perempuan secara substantif dalam politik sangat diperlukan.
Ia juga menyebutkan bahwa di Partai Amanat Nasional, kebijakan afimatif didukung penuh bahkan dalam AD ART Partai.
Di Partai Amanat Nasional, keterwakilan perempuan untuk maju ke parlemen sudah tercukupi. Mewakili Dapil III Banten, Okta Kumala Dewi akan mewakili tiga wilayah, yakni Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang, dan Kabupaten Tangerang.
''Pengalaman ibu itu hanya perempuan yang memahami, seperti melahirkan, menyusui, menjalani rumah tangga, pekerja, pebisnis, dan sebagainya. Maka wakilnya harus perempuan. Supaya gagasan dan aspirasi perempuan dapat maksimal diupayakan,'' katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.