10 Fakta ADHD, Gangguan Pemusatan Perhatian pada Orang Dewasa dan Anak-anak
Berikut ini 10 fakta-fakta ADHD, gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktif. ADHD dapat diderita oleh anak-anak hingga orang dewasa.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini fakta-fakta Attention deficit hyperactivity disorder (ADHD) atau yang disebut gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktif.
ADHD dapat terjadi pada anak-anak hingga orang dewasa.
Gejala ADHD dapat berbeda-beda pada setiap penderita.
Sehingga penanganan medis yang profesional dibutuhkan untuk orang-orang yang mengalami gejala ADHD.
Selengkapnya, simak fakta-fakta ADHD di bawah ini, dikutip dari WebMD, Attention Deficit Disorder Association, dan The Wave Clinic.
Baca juga: Mengenal Gangguan ADHD yang Dialami Fuji, Benarkah Bisa Terjadi Sampai Dewasa, Bisakah Disembuhkan?
1. Usia Rata-rata saat Diagnosis adalah 7 Tahun
Gejala ADHD biasanya muncul antara usia 3-6 tahun.
ADHD yang lebih parah pada anak-anak biasanya didiagnosis sekitar usia 5 tahun.
Sementara, anak-anak dengan kasus ADHD ringan biasanya ditemukan sekitar usia 8 tahun.
Seringkali anak-anak dengan hiperaktif dan impulsif didiagnosis lebih awal dibandingkan anak-anak yang kurang perhatian.
2. 3 dari 10 Anak ADHD Memiliki Gejala yang Bertahan Hingga Dewasa
ADHD bisa menjadi lebih ringan atau berubah seiring pertumbuhan anak, misalnya, hiperaktif mungkin berkurang seiring bertambahnya usia.
Namun orang dewasa muda dengan ADHD mungkin mengalami depresi, gangguan mood, atau masalah penyalahgunaan zat.
Baca juga: Apa Itu ADHD? Berikut Penyebab, Gejala hingga Terapi yang Bisa Dilakukan
3. Mayoritas Penderita ADHD Dewasa Tidak Mengetahuinya
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.