Populer Nasional: Debat Panas Anies vs Prabowo - Curhatan Penumpang Bus Diturunkan di Tengah Jalan
Berita populer dari kanal nasional Tribunnews.com dalam 24 jam terakhir. Mulai dari debat ketiga Pilpres 2024 hingga curhatan penumpang bus SJ.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini sejumlah berita populer dari kanal nasional Tribunnews.com dalam 24 jam terakhir.
Mulai dari debat ketiga Pilpres 2024 yang diikuti tiga capres, Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo, Minggu (7/1/2024).
Terdapat momen panas antara Anies dan Prabowo soal data yang dianggap keliru hingga saling menantang untuk buka-bukaan.
Lalu juga cek fakta pernyataan Anies terkait jumlah warga Indonesia yang terpapar penyalahgunaan narkoba.
Masih dari gelaran Pilpres 2024, sebuah spanduk bertuliskan 'Kampanye Urakan Negara Berantakan' terpampang di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Kemudian berita viral nasib apes penumpang bus PO Sinar Jaya tujuan Wonogiri, Jawa Tengah yang mengaku diturunkan di tengah jalan oleh kru saat melakukan mudik dari Cibitung, Bekasi, tujuan Terminal Pracimantoro, Wonogiri.
1. Spanduk Kampanye Urakan Negara Berantakan
Spanduk bertuliskan 'Kampanye Urakan Negara Berantakan' terpampang di Simpang Papahan, Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar.
Menurut warga spanduk ini sudah ada sejak awal Januari 2024 lalu.
Tulisan dalam spanduk tersebut seperti menyindir, namun tidak dijelaskan kepada siapa ditujukan.
Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, Sabtu (6/1/2024) pukul 11.30 WIB, spanduk itu sudah terpasang di area Simpang Empat Papahan, Kabupaten Karanganyar.
Terlihat, spanduk itu dipasang di dekat sub terminal Papahan.
2. Curhatan Penumpang Bus Diturunkan di Tengah Jalan
Nasib apes dialami penumpang bus PO Sinar Jaya tujuan Wonogiri, Jawa Tengah. Mereka mengaku diturunkan di tengah jalan oleh kru saat melakukan mudik dari Cibitung, Bekasi, tujuan Terminal Pracimantoro, Wonogiri.
Keluhan ini diungkapkan pemilik akun @mard_ian.syah di Instagram. Dalam video pendek tersebut dia menjelaskan telah membeli tiket bus kelas eksekutif PO Sinar Jaya seharga Rp 255.000 di agen bus di Cibitung Rest Area KM 19-A pada 29 Desember2023.
Saat naik bus tersebut awalnya dijanjikan bisa turun di Terminal Pracimantoro, Wonogiri.
Namun di tengah jalan, mereka diturunkan di lokasi berbeda, yakni di Ngadirojo, tidak sesuai dengan informasi yang tertera pada tiket bus.
Kru bus Sinar Jaya berdalih bus akan melanjutkan perjalanan ke jalur berbeda, yakni langsung ke Baturetno.
“Kita naik bus Sinar Jaya dari Bekasi ke arah terminal Pracimantoro, sudah membayar tiket mahal tapi kami malah diturunkan di Giripurwo dengan alasan bus akan melanjutkan perjalanan ke Baturetno. Kalau kaya gini, nggak sesuai tiket," sebut narasi dalam video yang diunggah akun @mard_ian.syah
3. Debat Panas Anies vs Prabowo
Momen saling tantang Anies Baswedan dan Prabowo Subianto soal data tersaji dalam debat capres ketiga, Minggu (7/1/2024).
Dalam sejumlah kesempatan, Prabowo menyebut data yang disampaikan Anies salah.
Awalnya, Anies menilai banyak praktik orang dalam di dalam kebijakan Kementerian Petahanan (Kemenhan).
"Ketika bapak memimpin di Kemenhan, banyak orang dalam, dalam pengadaan alutsista, PT Teknologi Militer Indonesia, Indonesia Defence Security, lalu orang dalam dalam pengelolaan food estate, lalu ada kejadian-kejadian, ketika ada pelanggaran etika dan bapak jalan terus dengan cawapres yang melanggar etika, artinya ada kompromi dalam standar etika, ini fakta," ungkap Anies.
Kemudian, Prabowo menilai data yang disampaikan Anies tidak sesuai fakta.
4. Cek Fakta Anies Jumlah Orang Terpapar Narkoba
Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, mengatakan 4,8 juta orang di Indonesia terpapar narkoba.
Pernyataan itu disampaikan Anies dalam debat ketiga Pilpres 2024 untuk capres, Minggu (7/1/2024).
Anies awalnya mengatakan pertahanan Indonesia terancam bukan dari sisi militer, namun hal lain.
"Dalam beberapa tahun terakhir ini, lebih dari 160.000 orang meninggal, bukan karena serangan militer, tapi karena serangan virus."
"HP kita komputer kita diserang oleh cyber attack lebih 800 juta cyber attack perdagangan manusia perdagangan anak, bagaimana perempuan anak anak menjadi korban lebih dari 3000 orang dan narkoba menyerbu Indonesia 4,8 juta orang terpapar narkoba keluarga keluarga kita menderita karena narkoba ini dan itu pedih sekali," ungkap Anies.
Bagaimana Faktanya?
Data paparan narkoba terhadap masyarakat Indonesia yang disampaikan Anies sesuai dengan data yang pernah disampaikan Badan Narkotika Nasional (BNN).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.