Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Minta Bansos Terus Disalurkan kepada Masyarakat

Dalam rapat tersebut Presiden mengingatkan kabinetnya mengenai penyaluran bantuan sosial (Bansos) yang harus terus dilakukan.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Jokowi Minta Bansos Terus Disalurkan kepada Masyarakat
YouTube Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi menyerahkan bantuan pangan beras di gudang Bulog yang berada di Komplek Pergudangan Sunter Timur II, Kelapa Gading, Jakarta, pada Senin (11/9/2023). Presiden mengingatkan kabinetnya mengenai penyaluran bantuan sosial (Bansos) yang harus terus dilakukan. 

Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin rapat paripurna kabinet di Istana Negara, Jakarta, pada Selasa (9/1/2024).

Dalam rapat tersebut Presiden mengingatkan kabinetnya mengenai penyaluran bantuan sosial (Bansos) yang harus terus dilakukan.

Baca juga: Blusukan ke Cengkareng, Airlangga Pastikan Warga Miskin Terima Bansos

"Mengenai bantuan sosial perlu saya ingatkan harus terus diteruskan," katanya.

Presiden meminta agar penyaluran Bansos juga dipantau agar tepat sasaran. Baik itu Bansos pangan, Bansos PKH, dan BLT.

"Semuanya harus dipastukan tepat sasaran," katanya.

Baca juga: Pro Kontra Bagi-bagi Bansos di Masa Kampanye, Anies: Kita Ikuti Kebutuhan Masyarakat

Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga meminta jajarannya untuk menjaga stok dan stabilitas harga pangan. Jangan sampai kata Presiden terjadi kelangkaan yang menyebabkan terjadinya lonjakan harga.

Berita Rekomendasi

"Jangan sampai terjadi kelangkaan dan kenaikan harga sehingga sekali lagi ini perlu betul-betul dipantau di setiap kabupaten, di setiap provinsi agar stok yang ada bisa kita jaga dan harganya terjangkau masyarakat," tuturnya.

Termasuk kata Presiden mengebai BBM dan gas. Presiden meminta pasokan BBM dan gas terus dipantau agar tidak terjadi kelangkaan di daerah.

"Juga mengenai BBM dan gas yang harus selalu tersedia. Jangan sampai 1, 2, atau 3 atau lebih kabupaten terjadi kelangkaan gas karena masalah distribusi yang terganggu misalnya. Harus dipantau dan dilihat secara detail," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas