Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani menghadiri rapat paripurna kabinet di Istana Negara Jakarta, Selasa, (9/1/2024).

Ada momen lucu dan menarik saat Sri Mulyani hadir dalam rapat tersebut.

Baca juga: Menkeu Sri Mulyani Guyur BUMN Pangan Rp 28,7 Triliun untuk Perkuat Stok Beras Hingga Cabai

Sri Mulyani yang baru tiba menyapa para menteri yang telah hadir lebih dulu. Salah satunya Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya yang sedang duduk di kursi rapat.

Sri Mulyani menyebut Menteri LHK yang kini sudah berwarna hijau.

"Eh ibu sudah lama banget engga ketemu. Sudah ijo (hijau) sekarang," kata Sri Mulyani.

Baca juga: Menteri Siti Nurbaya Evaluasi Efektivitas Kerja Urusan Konkurensi LHK di Daerah Otorita IKN

Mendengar pernyataan Sri Mulyani tersebut, para awak media yang berada di belakang kursi Menteri LHK lalu menanyakan apa yang dimaksud hijau oleh Menteri Sri Mulyani tersebut.

Sri Mulyani lalu menjelaskan bahwa yang dimaksud hijau tersebut adalah Indikator kualitas udara Jakarta.

"Udaranya yang hijau. Indikator udaranya yang hijau. Tadinya kan merah" kata Sri Mulyani.

Sambil berseloroh Sri Mulyani lalu menyadari bahwa dia salah menanyakan warna. Menurut Sri Mulyani sekarang ini mengangkat simbol jari, angka serta warna tidak boleh.

"Salah, salah salah mohon maaf. Sekarang jari, angka, sama warna engga boleh ya,' katanya.

Mendengar pernyataan tersebut Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Abdul Halim Iskandar yang berada di sebelah Siti Nurbaya lalu menanyakan kepada Sri Mulyani mengapa meralat pernyataan tersebut.

"Kenapa diralat bu," kata Abdul Halim.

Sri Mulyani lalu menimpali bahwa dia bukan meralat tapi hanya menjelaskan.

"Saya tidak meralat tapi menjelaskan" kata Sri Mulyani.

Mendengar obrolan tersebut, sejumlah menteri yang duduk di dekat Menteri LHK tersenyum dan tertawa. Diantaranya yakni Menteri PAN RB Azwar Anas dan Mendagri Tito Karnavian.