FAO Ungkap El Nino Bisa Berimbas pada Ketahanan Pangan: Diversifikasi Pangan Harus Konsisten
Perubahan iklim yang berujung pada fenomena El Nino bisa berimbas pada ketahanan pangan.
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Febri Prasetyo
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perubahan iklim yang berujung pada fenomena El Nino bisa berimbas pada ketahanan pangan.
Hal ini diungkapkan oleh Assistant FAO Representative for Programme of Food and Agriculture Organization (FAO) Indonesia, Ageng Setiawan Herianto.
"Tentu kalau tidak diantisipasi dengan baik, (El Nino) tentu menjadi masalah besar nanti," ungkapnya dalam konferensi tahunan International Association of Students in Agricultural and Related Sciences (IAAS), di Yogyakarta, Jumat (24/2/2024).
Sebagai informasi, El Nino meningkatkan potensi pertumbuhan awan di Samudra Pasifik tengah. Situasi ini bisa mengurangi curah hujan di wilayah Indonesia.
Singkatnya, El Nino memicu terjadinya kondisi kekeringan untuk wilayah Indonesia secara umum
Menurut Ageng, pemerintah dan instansi terkait harus bertindak.
Karena jika terus dibiarkan, persoalan perubahan iklim tidak bisa dihindari lagi dari aspek pertanian.
"Seperti sekarang ini kita belum panen besar. Padahal ini sudah agak lambat. (Seharusnya) sudah panen sekarang ini," tambahnya.
Menurut Ageng, sudah saatnya semua pihak membuat strategi yang tepat.
"Tentu ini strategi komoditi iya, kami setuju. Tapi diversifikasi pangan harus dijalankan secara konsisten. Ini yang belum," imbuhnya.
Baca juga: Mitigasi Dampak El Nino, FAO dan Kementan Akan Bangun Sistem Peringatan Dini
Diversifikasi pangan adalah suatu usaha untuk mengajak masyarakat memberikan variasi pada makanan pokok yang dikonsumsi.
Tujuannya ialah agar pertanian tidak hanya terfokus pada satu jenis tanaman pangan saja.
"Supaya makin lama, kemudian mengimbangi bisa menggantikan posisi beras dengan pangan yang lain. Itu yang kita harapkan supaya diverifikasi pangan di Indonesia digarap secara serius," katanya.
(Tribunnews)
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of
Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.