Jadi Pj. Gubernur Riau, S.F. Hariyanto Berjanji Prioritaskan Penanganan Stunting & Inflasi Daerah
Setelah pelantikan, S.F. Hariyanto memastikan pemerintah Provinsi Riau masih akan menjalankan program yang menjadi permasalahan di masyarakat.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Febri Prasetyo
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian melantik S.F. Hariyanto sebagai Penjabat (Pj.) Gubernur Riau menggantikan Edy Afrizal Natar Nasution yang telah habis masa jabatannya.
S.F. Hariyanto merupakan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau yang diangkat jabatannya sesuai Keputusan Presiden RI Nomor 36/P 2024 tanggal 26 Februari 2024, tentang pengesahan pemberhentian Gubernur Riau dan pengangkatan Penjabat Gubernur Riau.
Pelantikan berjalan khidmat, S.F. Hariyanto mengenakan seragam dinas serba putih.
“Sebelum mengucap sumpah berkenaan dengan pengesahan pengangkatan jabatan saudara sebagai Pj. Gubernur Riau apakah bersedia mengucap sumpah menurut agama Islam?” tanya Tito di Aula Sasana Bakti Praja, Kantor Kemendagri RI, Kamis (29/2/2024).
“Bersedia,” jawab SF Hariyanto.
Pembacaan sumpah jabatan berlangsung singkat tanpa pengulangan.
Mendagri Tito lalu menyematkan tanda pangkat dan tanda jabatan dan menyerahkan Keppres RI kepada Hariyanto.
"Dengan mengucapkan syukur kehadirat Allah SWT Tuhan yang maha kuasa atas Rahmat dan Taufiq-Nya maka pada hari ini, Kamis tanggal 29 Februari 2024 saya Menteri Dalam Negeri atas nama Presiden RI dengan resmi melantik saudara Ir. SF Hariyanto sebagai penjabat Gubernur Riau," kata Tito
Dalam harapannya, Tito meyakini Hariyanto bisa bekerja dan memimpin Provinsi Riau dengan secara baik.
"Saya percaya insyaallah saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai tanggung jawab yang diberikan," kata Tito.
Baca juga: Dilantik Jadi Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto Bakal Fokus pada Permasalahan Stunting
Tito juga berpesan kepada Hariyanto untuk bisa berbuat lebih baik bagi masyarakat Riau.
Menurutnya, Riau menjadi salah satu provinsi penting dengan sumber daya alam yang baik.
"Sehingga ketika nanti ada pejabat definitif yang muncul dipilih oleh rakyat sudah tinggal melaksanakan saja karena pondasinya sudah diletakan dengan baik oleh pejabat gubernur," kata dia.