VIDEO Awal Puasa Ramadan 2024 Berpotensi Beda, Menag Ingatkan Toleransi dan Jaga Ukhuwah Islamiyah
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengimbau agar umat Islam tetap menjaga ukhuwah islamiyah dan toleransi.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengimbau agar umat Islam tetap menjaga ukhuwah islamiyah dan toleransi.
Hal ini terkait awal Puasa Ramadan 2024 berpotensi beda.
Imbauan itu tertuang dalam Surat Edaran Menteri Agama RI Nomor 1 Tahun 2024 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 1445 H/2024 M.
Surat diterbitkan pada 26 Februari 2024 dan ditandatangani langsung oleh Menag.
Selain itu, umat Islam dalam melaksanakan ibadah Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri diimbau sesuai dengan syariat Islam dan menjunjung tinggi nilai toleransi.
"Umag Islam dianjurkan untuk mengisi dan meningkatkan syiar pada bulan Ramadan dengan tetap mempedomani Surat Edaran Menteri Agama Nomor 05 Tahun 2022 tentang PedomanPenggunaan Pengeras Suara di Masjid dan Musala," tulis imbauan tersebut.
Menag juga berpesan agar umat Islam dimbau untuk melaksanakan berbagai kegiatan di masjid, musala, dan tempat lain dalam rangka syiar Ramadan dan menyampaikan pesan-pesan taqwa serta mempererat persaudaraan sesama anak bangsa.
Diketahui, organisasi masyarakat Muhammadiyah telah menetapkan 1 ramadan atau awal puasa pada 11 Maret 2024.
Keputusan tersebut didasari oleh hasil hisab hakiki wujudul hilal.
Dan kemudian ditegaskan melalui Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2024 berdasarkan hasil hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1445 Hijriah.
Sementara, Nahdatul Ulama (NU) memperkirakan ketentuan bulan puasa 2024 jatuh pada tanggal 12 Maret 2024.
Namun, ketentuan itu masih bersifat estimasi mengingat Lembaga Falakiyah PBNU akan melakukan rukyatul hilal atau pemantauan hilal awal Ramadan 1445 H pada hari Minggu, 10 Maret 2024.
Kemudian untuk Pemerintah sendiri belum menentukan kapan awal puasa.
Penetapan awal puasa atau 1 Ramadan 2024 masih menunggu hasil pemantauan hilal yang akan dilakukan pada Minggu, 10 Maret 2024 atau bertepatan dengan 29 Syaban 1445 H.
Kementerian Agama menggelar pemantauan hilal awal Ramadan 1445 H di 134 titik yang tersebar seluruh Indonesia.(Tribunnews.com/Rina Ayu)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.