145.161 Personel Gabungan Dikerahkan Kawal Pergerakan 193,6 Juta Pemudik
145.161 orang di antaranya, Polri sebanyak 76.192 personel dan instansi terkait sebanyak 68.969 personel dikerahkan amankan mudik lebaran 2024.
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polri akan melakukan sejumlah pengamanan selama arus mudik Lebaran 2024 melalui Operasi Ketupat yang digelar selama 13 hari mulai 4-16 April 2024 mendatang.
Nantinya, akan ada ratusan ribu personel gabungan yang dilibatkan dalam operasi tersebut.
"Jumlah personel yang terlibat sebanyak 145.161 orang di antaranya, Polri sebanyak 76.192 personel dan instansi terkait sebanyak 68.969 personel," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko dalam keterangannya, Rabu (20/3/2024).
Trunoyudo mengatakan pihaknya bersama stakeholder terkait juga sudah memetakan pergerakan pemudik pada tahun ini.
Hasil pemetaan, diperkirakan akan ada hampir 200 juta masyarakat yang akan melakukan mudik Lebaran 2024.
Baca juga: Imbau Tak Mudik Pakai Motor, Polri Minta Masyarakat Manfaatkan Program Mudik Gratis
"Potensi pergerakan masyarakat yang akan melaksanakan mudik lebaran 2024 yaitu sebesar 71,7 persen atau sebanyak 193,6 juta orang," ucapnya.
Di samping itu, Trunoyudo mengatakan dalam operasi tersebut juga akan melakukan pengamanan di sejumlah tempat ibadah hingga pariwisata.
"Polri melakukan obyek pengamanan di beberapa lokasi," ucapnya.
Baca juga: Pelni Operasikan 56 Kapal Selama Periode Angkutan Lebaran 2024, Puncak Arus Mudik Diprediksi 5 April
Dia merinci pengamanan Masjid ada di 68.611 lokasi, Terminal sebanyak 1.054 lokasi, Pelabuhan sebanyak 792 lokasi, Bandara sebanyak 317 lokasi, Stasiun Kereta Api sebanyak 414 lokasi, Pasar atau pusat belanja sebanyak 4.398 lokasi, dan Obyek wisata sebanyak 5.165.
Puncak Arus Mudik-Balik
Korlantas Polri memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2024 akan terjadi pada 5 April 2024 mendatang.
Sementara untuk puncak arus balik Lebaran akan terjadi 10 hari setelahnya yakni pada 15 April 2024.
"Puncak mudik itu sekitar tanggal 5 ya antara tanggal 5 April dan puncak baliknya tanggal 15 April. itu kita prediksinya seperti itu," kata Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Pol Raden Slamet Santoso usai menggelar Tactical Floor Game (TFG) di Hotel Borobudur, Rabu (6/3/2024).
Untuk mengantisipasi kemacetan saat arus mudik dan arus balik tersebut, seluruh jajaran Direktorat Lalu Lintas hadir dalam TFG itu untuk nantinya memahami cara bertindak baik teknis maupun taktis.
"Tadi sudah di TFG kan sudah cukup baik, bagus. Mudah-mudahan ini semua bisa berjalan dengan baik. Sehingga masyarakat dapat melaksanakan beribadah dan mudik dengan baik, sehat, selamat dan nyaman. Itu harapan kita," ucapnya.
Di sisi lain, nantinya Operasi Ketupat akan membentuk Satgas Keselamatan dan Ketertiban Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas), kemudian, mendirikan Pos Pengamanan (Pospam) dan Pos Pelayanan (Posyan).
Selain itu juga membentuk tim yang diperuntukkan mengantisipasi kecelakaan lalu lintas.
"Ada penggelaran tim atau tim patroli, tim urai, tim ganjel supaya tidak terjadi kecelakaan, dan tim patroli panduan khususnya untuk panduan untuk kecepatan sehingga semua bisa terantisipasi dengan baik," jelasnya.