Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Isu Prabowo-Gibran Tawarkan Anies dan Ganjar Kursi di Kabinet Langsung Dibantah Sufmi Dasco: Tak Ada

Wakil Ketua DPR RI ini membantah kabar beredar mengenai pihaknya menawarkan kursi menteri ke Ganjar-Anies.

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Isu Prabowo-Gibran Tawarkan Anies dan Ganjar Kursi di Kabinet Langsung Dibantah Sufmi Dasco: Tak Ada
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Ia memastikan tak ada tawaran kursi menteri ke Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, pihaknya belum menawarkan kursi menteri ke Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Ganjar dan Anies merupakan kompetitor calon presiden pemenang Pilpres 2024, Prabowo Subianto.

"Untuk itu (tawaran kursi) konfirm kami tidak pernah, atau belum pernah menawarkan kepada Pak Ganjar ataupun Pak Anies soal kursi di kabinet," kata Dasco di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (27/3/2024).

Karenanya, Wakil Ketua DPR RI ini membantah kabar beredar mengenai pihaknya menawarkan kursi menteri ke Ganjar-Anies.

"Bahwa kemudian berita-berita kemudian disampaikan itu disampaikan tidak benar," ujar Dasco.

Sebelumnya, Anies mengatakan tetap berada di garis perubahan ketika ditanyai mengenai langkah politiknya ke depan.

Berita Rekomendasi

"Memang ada tawaran? Memang ada tawaran? Saya sampaikan saya akan terus berada di garis perubahan itu," kata Anies di kawasan Jakarta Selatan, Selasa, (19/3/2024).

Sementara, Ganjar memastikan akan berada di luar pemerintahan jika Prabowo-Gibran ditetapkan sebagai pasangan terpilih.

Menurutnya, hal tersebut penting untuk memastikan mekanisme check and balance dalam pemerintahan tetap berjalan.

“Saya sampaikan terima kasih, lebih baik diberikan kepada pemenang untuk sebebas-bebasnya memilih dan jauh lebih baik kalau kelompok yang sudah mendukung itu yang diutamakan bukan saya, tidak fair. Kalau saya berada di luar mungkin itu jauh lebih baik karena check and balance pasti akan terjadi dan lebih banyak yang hebat di kelompoknya masing-masing apalagi kalau kita lihat banyak sekali tim atau partai politik yang mendukung paslon, pasti juga punya harapan,” kata Ganjar di Jakarta, Selasa (26/3/2024).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas