Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wacana Paus Fransiskus ke Indonesia September, Dirjen Bimas Katolik: Semoga Beliau Sehat Wal Afiat

Adapun terkait Keuskupan Agung Jakarta akan membuat panitia besar menyambut Paus Fransiskus ke Indonesia. Ia mengaku belum mengetahuinya.

Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Acos Abdul Qodir
zoom-in Wacana Paus Fransiskus ke Indonesia September, Dirjen Bimas Katolik: Semoga Beliau Sehat Wal Afiat
Vatican News
Paus Fransiskus mendukung langkah perdamaian atas konflik Israel-Hamas. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W Nugraha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Jenderal (Dirjen) Bimas Katolik Kementerian Agama (Kemenag), Suparman, menanggapi perihal wacana kunjungan pemimpin umat Katolik dunia sekaligus Kepala Negara Kota Vatikan, Paus Fransiskus ke Indonesia pada September 2024.

Ia berharap kondisi Paus Fransiskus sehat, sehingga bisa berkunjung ke Indonesia.

"Kalau Bapak Paus itu sehat wal afiat. Beliau akan ke Indonesia," kata Suparman kepada Tribunnews.com di kantor Kementerian Agama RI, Jakarta, Senin (1/4/2024).

Adapun terkait Keuskupan Agung Jakarta akan membuat panitia besar menyambut Paus Fransiskus ke Indonesia. Ia mengaku belum mengetahuinya.

"Kami belum tahu, tunggu saja setelah dirilis oleh pemerintah. Baru kita siapkan semuanya," jelasnya.

Sebelumnya Sekretaris Jendral Keuskupan Agung Jakarta, Romo V. Adi Prasojo mengatakan wacana kunjungan Paus Fransiskus ke Jakarta sudah ada sejak 2020.

Berita Rekomendasi

Namun. kunjungan itu tertunda, karena pandemi Covid-19 yang melanda dunia, termasuk Indonesia.

"Sebenarnya rencana kunjungan itu telah disepakati bulan Oktober 2020. Tapi karena kita tahu pandemi, mulai Maret jadi istilahnya tertunda, bukan batal," kata Romo Adi kepada awak media di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, Jumat (29/3/2024).

Baca juga: Kemenag Pastikan Guru Pendidikan Agama Islam Dapat THR Lebaran

Adapun terkait kesiapan Keuskupan Agung Jakarta menyambut Paus Fransiskus ke Indonesia September mendatang. Ia menerangkan pastinya akan dibentuk panitia besar tingkat nasional.

"Pasti nanti akan ada panitia besar tingkat nasional yang akan dibentuk sekarang masih menunggu itu tadi. Kepastian tanggal dari pihak pemerintah," terangnya.

Direktur Jenderal (Dirjen) Bimbingan Masyarakat (Bimas) Katolik Kementerian Agama (Kemenag), Suparman, di kantor Kementerian Agama RI, Jakarta, Senin (1/4/2024).
Direktur Jenderal (Dirjen) Bimbingan Masyarakat (Bimas) Katolik Kementerian Agama (Kemenag), Suparman, di kantor Kementerian Agama RI, Jakarta, Senin (1/4/2024). (Tribunnews.com/Fahdi Falevi)

Ia menegaskan, pihak tidak bisa mendahului pemerintah terkait tanggal pastinya, kedatangan Paus Fransiskus akan ke Indonesia

"Kami tidak bisa dan tidak boleh mendahului. Nanti akan dikoordinasikan di tingkat nasional. Keuskupan Jakarta pasti akan mendukung karena menjadi tuan rumah kalau beliau jadi datang ke Jakarta," terangnya.

Baca juga: Paskah di Tengah Perang Gaza, Gereja-gereja Yerusalem Sepi

Adapun terkait kegiatan Paus Fransiskus nantinya saat ada di Indonesia. Ia menegaskan akan menjadi agenda kenegaraan.

"Belum ada yang resmi (Agenda Paus Fransiskus). Tetapi pasti bahwa setiap kepala negara yang datang ada acara resmi kenegaraan," jelasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas