Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo

TRIBUNNEWS.COM, CILEGON - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK-RI) Muhadjir Efendi bersama Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melakukan peninjauan arus mudik di Pelabuhan Ciwandan, Banten, Minggu (7/4/2024) sore.

Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan kelancaran arus mudik tepat di H-3 perayaan Idul Fitri 2024.

Dalam kesempatan tersebut, kedua Menteri ini menyapa para pemudik motor yang hendak menunggu giliran masuk ke kapal ferry Pelabuhan Ciwandan.

Menhub Budi dan Menko PMK Muhadjir bertanya asal dan tujuan dari sejumlah pemudik.

Baca juga: Kapal dari Pelabuhan Merak Hanya Turunkan Penumpang di Bakauheni, Tidak Bongkar Muat

Dalam kesempatan tersebut, Muhadjir turut memberikan tanggapannya terkait adanya kemacetan atau antrean panjang yang terjadi di kawasan Pelabuhan Ciwandan pada pagi tadi sekitar pukul 06.00 WIB.

Menurutnya, hal ini disebabkan sejumlah faktor. Seperti tingginya jumlah pemudik yang ingin menuju Sumatera, serta adanya proses atau waktu yang diperlukan cukup lama untuk bongkar muat kapal ferry.

"Karena terjadi kenaikan sampai 65 persen (arus mudik dari Jawa ke Sumatera) dibandigkan tahun lalu, karena itu saya minta untuk penyebrang ya bersabar kita juga sudah berusaha maksimal untuk pelayanan," ucap Menko Muhadjir di Pelabuhan Ciwandan, Minggu (7/4/2024).

"Yang penting aman dan kemudian segera bisa sampai ke rumah," tukasnya.

Sebagai informasi, jumlah pemudik dari Pulau Jawa menuju Sumatera yang menggunakan kendaraan bermotor roda dua di Pelabuhan Ciwandan, Banten, mengalami lonjakkan pada H-4 Idul Fitri atau Sabtu (6/4/2024) kemarin.

Berdasarkan data dari PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) selaku pengelola Pelabuhan Ciwandan, jumlah motor yang menuju Sumatera sebanyak 15.663 unit kendaraan.

Angka ini melonjak hingga 3 kali lipat jika dibandingkan H-5 Lebaran (5/4/2024).

Adapun berdasarkan data Pelindo yang dihimpun Tribunnews, pada H-7 Lebaran jumlah motor yang melintas sebanyak 1.432 unit, kemudian pad H-6 sebanyak 2.258 unit, H-5 sebanyak 4.710 unit.

Seperti diberitakan sebelumnya, puncak arus mudik di Pelabuhan Ciwandan, Banten, diprediksi akan terjadi pada H-5 dan H-4 Lebaran Idulfitri (6-7 April 2024).

Diketahui, Pelabuhan Ciwandan merupakan Pelabuhan khusus yang melayani pemudik yang menggunakan kendaraan bermotor roda dua.

Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia atau Pelindo, Arif Suhartono sebelumnya mengungkapkan, tren peningkatan jumlah pemudik motor sebenarnya telah terjadi sejak kemarin (5/4/2024).

Meski demikian, Pelindo bersama PT ASDP Indonesia Ferry selaku penyelenggara jasa angkutan penyeberangan, dapat mengantisipasi antrean yang terjadi di Pelabuhan Ciwandan.

"Kelihatannya (puncaknya) malam ini sampai besok. Tapi kemarin juga sudah cukup padat seperti yang kita ketahui," ungkap Arif di Pelabuhan Ciwandan, Banten, Sabtu (6/4/2024).

"Sebenarnya belum diprediksi adanya lonjakan, tapi so far masih bisa di-handle dan diharapkan malam ini bisa lebih bagus karena truk-truk segera kita habiskan (operasionalnya)," tukasnya.