PDIP: Pemikiran RA Kartini Visioner, Perlawanan Terhadap Penindasan Politik, Budaya, dan Hukum
PDI Perjuangan (PDIP) mengucapkan selamat hari Kartini pada hari ini 21 April 2024.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PDI Perjuangan (PDIP) mengucapkan selamat hari Kartini pada hari ini 21 April 2024.
Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan, RA Kartini merupakan sosok visioner dan lahir sebagai tokoh perlawanan terhadap penindasan politik, budaya, dan hukum.
"Perjuangan beliau sangat fundamental bagi demokrasi. Sebab berbagai bentuk penindasan justru berubah menjadi energi perjuangan," kata Hasto kepada wartawan, Minggu (21/4/2024).
Hasto menambahkan, apa yang diperjuangkan RA Kartini juga menjadi spirit dan mengilhami Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sebagai amicus curiae persidangan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pilpres 2024.
Baca juga: 55 Link Twibbon Hari Kartini 2024, Lengkap dengan Cara Buat dan Bagikan di Media Sosial
Di mana, Megawati menegaskan 'Semoga ketuk palu MK bukan merupakan Palu Godam melainkan Palu Emas.
"Seperti ditegaskan Ibu Kartini habis gelap terbitlah terang sehingga fajar demokrasi yang telah kita perjuangkan dari dulu Timbul kembali dan akan diingat Terus Menerus oleh generasi bangsa Indonesia," terang Hasto.
Politikus asal Yogyakarta ini menambahkan, relevansi pemikiran RA Kartini terus mengilhami para guru besar, para tokoh pro demokrasi, kelompok civil society, hingga elemen kepartaian yang masih berjuang bagi tegaknya Konstitusi, demokrasi, dan keadilan dalam Pemilu dari abuse of power Presiden Jokowi.
Baca juga: 40 Kutipan Inspiratif RA Kartini, Cocok untuk Caption Memperingati Hari Kartini 21 April
Di mana, penyalahgunaan kekuasaan terjadi terlebih setelah manipulasi hukum di Mahkamah Konstitusi (MK) dan berhasil meloloskan Gibran Rakabuming sebagai cawapres.
“Dengan spirit RA Kartini, kekuatan kebenaran percaya bahwa kegelapan demokrasi akan menjadi terang yang menyingkirkan sisi-sisi gelap kekuasaan," jelasnya.