Ditunjuk jadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan, Ini Tugas Andi Gani Nena Wea
Menurut Listyo, meski Polri bisa saja melakukan beragam cara untuk menyelesaikan sengketa itu, namun tetap perlu ada komunikasi dengan sektor
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo secara resmi menunjuk Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea sebagai Staf Ahli Polri untuk Bidang Ketenagakerjaan.
Listyo lantas membeberkan tugas dan tanggungjawab melekat yang nantinya akan dikerjakan oleh Andi Gani.
Kata Listyo, pembentukan unit khusus penindakan ketenagakerjaan ini karena belakangan ini banyak terjadi sengketa antara buruh dengan para pengusaha.
"Jadi, di lapangan kita mendengar banyak sekali sengketa ketenagakerjaan yang terjadi antara buruh dengan pengusaha, tentunya ini bukanlah hal yang tidak bisa diselesaikan," kata Listyo saat jumpa pers di acara May Day Fiesta memperingati hari buruh internasional, di Stadion Madya, Kawasan GBK, Senayan, Rabu (1/5/2024).
Baca juga: Presiden KSPI Sebut Upah Ideal Buruh di Jakarta Rp 7 Juta: Covid-19 jadi Alasan Mainkan Upah
Menurut Listyo, meski Polri bisa saja melakukan beragam cara untuk menyelesaikan sengketa itu, namun tetap perlu ada komunikasi dengan sektor yang terlibat.
Komunikasi itu juga sebagai cara untuk membantu menyelesaikan sengketa yang kerap dihadapi para buruh.
"Namun demikian, tentunya kita juga butuh ada informasi masukkan sehingga kemudian secara komperhensif kita bisa membantu menyelesaikan sengketa yang ada dengan tidak bermaksud mencampuri stakeholder," ujar Listyo.
Atas hal itu, Listyo menyampaikan kalau tugas dan tanggungjawab dari Andi Gani nantinya adalah memberikan masukan kepada Polri dalam menyelesaikan persoalan para buruh tersebut.
Harapannya kata dia, nantinya Polri bisa semakin memberikan pengawalan terhadap para buruh termasuk dalam menyelesaikan masalah-masalahnya.
"Mungkin (Andi Gani) mempunyai tugas yang hampir sama (memberikan masukan), tapi di sisi lain kita pun juga mempunyai tugas memelihara Kamtibmas, tentunya mudah-mudahan peran Polri dalam hal mengawal, menjaga, dan melindungi teman-teman buruh bisa berjalan dengan lebih baik. Itu," tukas Listyo.
Baca juga: INFOGRAFIS: Daftar Aliran Uang SYL yang Terkuak di Sidang Korupsi Kementan
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menunjuk nama Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea menjadi staf ahlinya untuk bidang ketenagakerjaan.
Listyo menyatakan, penunjukan Andi Gani itu dilaksanakan setelah adanya kesepakatan antara perwira tinggi Polri dengan para pimpinan konfederasi buruh.
Pengumuman itu disampaikan Listyo saat dirinya turut hadir di acara May Day Fiesta dalam memperingati hari buruh internasional di Stadion Madya Kawasan GBK, Senayan, Rabu (1/4/2024).
"Tadi di dalam sepakat bahwa temen-temen pimpinan konfederasi dan serikat menunjuk bung Andi Gani untuk menjadi staf ahli Kapolri di bidang Ketenagakerjaan," kata Kapolri Listyo dalam jumpa persnya, Rabu.
Kata dia, dengan diikutsertakannya pimpinan konfederasi serikat buruh itu maka nantinya Polri akan makin intens mengawal perihal masalah pada buruh.
Tak hanya perihal masalah, akan tetapi juga kata Listyo nantinya Polri akan ikut memperhatikan hak-hak para buruh yang selalu diperjuangkan.
"Ini juga bagian dari institusi Polri untuk terus mengawal terkait dengan masalah perburuhan, masalah hak-hak yang terus mereka perjuangkan," ucap Listyo.
Dalam kesempatan ini, Andi Gani mengutarakan rasa terima kasihnya kepada Kapolri Jenderal pol Listyo Sigit Prabowo.
Baca juga: Kapolri: Buruh adalah Motor Penggerak Pembangunan
Kata dia, dengan dibentuknya unit khusus untuk ketenagakerjaan tersebut, maka akan menjadi salah satu hadiah bagi para buruh untuk May Day 2024 ini.
"Terimakasih juga telah diangkat sebagai nasihat Kapolri pak, semoga amanah dan berkah hidup buruh dan selamat menjalankan tugas-tugas di tempat kerja masing-masing dan terimakasih untuk buruh indonesia, media 2024 aman dan damai," tukas dia.