Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Informasi Penugasan Brigadir RAT Simpang Siur, Kompolnas Tagih Klarifikasi Polda Sulut

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti mendesak Polda Sulut untuk memberikan klarifikasi soal informasi yang simpang siur terkait penugasan Brigadir RAT

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Informasi Penugasan Brigadir RAT Simpang Siur, Kompolnas Tagih Klarifikasi Polda Sulut
Tribunnews
Anggota Satlantas Polresta Manado, Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT) dan TKP meninggalnya Brigadri RAT.| Komisioner Kompolnas Poengky Indarti mendesak Polda Sulut untuk memberikan klarifikasi soal informasi yang simpang siur terkait penugasan Brigadir RAT. 

Hal tersebut sudah tercantum dalam Peraturan Kapolri Nomor 4 Tahun 2017 tentang Penugasan Anggota Polri di Luar Struktur Organisasi Polri.

“Jika benar seperti keterangan istri almarhum bahwa almarhum dibawa atasannya untuk tugas ke Jakarta, harus sesuai aturan dong."

"Tidak bisa main enak dibawa-bawa. Keperluannya apa? Itu yang harus diperiksa oleh Propam. Apakah penugasannya sudah sesuai prosedur atau melanggar?” tegas Poengky.

Atas alasan tersebut, Poengky pun mendesak Propam Polda Sulut untuk bisa menelusuri lebih lanjut terkait kasus Brigadir RAT ini.

Baca juga: Brigadir RAT Diduga Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha, Kompolnas Anggap Janggal: Masa Atasan Tak Tahu?

Tak hanya itu, Poengky juga meminta Divisi Propam Mabes Polri juga diminta untuk memberikan pengawasan, karena kasus ini kini menjadi perhatian publik.

Kasus Brigadir RAT ini juga bisa menjadi momentum untuk evaluasi pada penugasan yang tak sesuai prosedur, agar nantinya bisa ditindak tegas.

“Bidang Propam Polda dan diawasi Divisi Propam Polri karena kasus ini menjadi perhatian publik. Hal ini juga jadi momentum untuk evaluasi penugasan-penugasan yang tidak sesuai prosedur harus ditindak tegas,” ungkap Poengky.

Baca juga: IPW: Kapolresta-Kasatlantas Manado Terancam Dicopot soal Tak Tahu Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha

Berita Rekomendasi

Kapolri Ungkap Jajarannya Bakal Gelar Rapat

Kapolri Jenderal pol Listyo Sigit Prabowo menyatakan pihaknya akan menggelar rapat terkait dengan kasus tewasnya Brigadir Ridhal Ali alias RAT.

Listyo menyebut, rapat itu guna menetapkan apakah kasus tersebut harus dibahas lebih jauh atau tidak.

"Terkait dengan hal-hal yang sifatnya tambahan tentunya akan dirapatkan yaa , apakah perlu dan tidak," kata Listyo kepada awak media di acara May Day Fiesta memperingati hari buruh internasional di Stadion Madya Kawasan GBK, Senayan, Rabu (1/5/2024).

Meski demikian kata Listyo, terpenting untuk saat ini adalah bagaimana motif dari tewasnya Brigadir RAT itu bisa diungkap.

Oleh karena itu kata Listyo, saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman.

Baca juga: Tas Hitam di Dekat Jenazah Brigadir RAT Ditemukan, Isinya Ada Uang Thailand hingga 1 Benda Disorot

"Saya kira terkait dengan kasus utamanya itu harus dijawab dulu, yang paling utama adalah peristiwanya yang terjadi motifnya yang sedang di dalami," ucap dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas