Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Eko Patrio Jadi Kandidat Menteri, Pengamat Politik Adi Prayitno Singgung 2 Nama Politisi PAN

Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno menilai, PAN memiliki banyak kader potensial menjadi menteri.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Eko Patrio Jadi Kandidat Menteri, Pengamat Politik Adi Prayitno Singgung 2 Nama Politisi PAN
Kolase Tribunnews
Dari kiri ke kanan. Sekjen PAN Eddy Soeparno, Eko Patrio, dan Pengamat politik UIN Jakarta Adi Prayitno. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) menyebut salah satu kader partainya berpeluang menjadi menteri di kabinet Prabowo Subianto. Zulhas menyebut nama Eko Patrio.

Mulanya Zulhas berbicara beberapa nama kader PAN yang berpotensi untuk maju di Pilkada Jakarta. Dia menyebutkan sejumlah nama mulai dari Zita Anjani, Sigit Purnomo atau Pasha dan Eko Purnomo.

"Kalau Jakarta ada Zita, ada Pasha, ada Eko, tapi kan Eko calon menteri ya," kata Zulhas kepada wartawan di kawasan SCBD, Kebayoran Baru, Jakarta, Minggu (5/5/2024).

Menyikapi hal itu, Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno menilai, PAN memiliki banyak kader potensial untuk menjadi menteri dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Mereka, kata Adi, memiliki rekam jejak, kapasitas, dan kompetensi memadai.

"Selain Ketum Zulhas yang 1000 persen yakin bisa dipastikan jadi menteri kembali, saya menilai di PAN banyak kader potensial yang memiliki rekam-jejak profesional untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran," ujarnya kepada Tribunnews.com, Senin (6/5/2024).

"Misalnya Sekjen PAN Eddy Soeparno layak dipertimbangkan untuk mengisi pos kabinet dalam bidang ekonomi maupun rekam-jejak dalam advokasi transisi energi."

Berita Rekomendasi

Menurut Adi, Edy Soeparno mempunyai keunggulan di dua hal.

Pertama, punya spesiliasi kemampuan di bidang ekonomi dan energy. Kedua, posisinya sebagai sekjen partai tentu membuat posisinya sangat strategis dan kuat.

"Tentu ada beberapa nama yang layak dipertimbangkan Prabowo-Gibran seperti misalnya Sekjen PAN Eddy Soeparno. Pengalaman sebagai profesional dan sekarang vokal dalam isu transisi energi yang saat ini jadi Pimpinan Komisi VII. Layak menjadi pertimbangan," ujarnya.

Adi juga menyebut nama kader PAN lainnya, seperti Viva Yoga Mauladi yang selain sebagai aktivis juga dikenal pada komitmennya di bidang pertanian dan kelautan.

"Kalau untuk kalangan aktivis tentu bang Viva sudah tak asing lagi. Rekam-jejaknya juga panjang dalam isu-isu terkait pertanian dan perikanan- kelautan saat menjadi Ketua Komisi IV DPR. Kalau soal advokasi kebijakan PAN tidak kekurangan kader," katanya.

"Saya menilai masih banyak kader PAN lain yang memiliki rekam jejak dan integritas profesional untuk menduduki jabatan menteri di kabinet Prabowo-Gibran."

Ia mengingatkan, kalau partai semakin mengedepankan meritokrasi dan profesionalitas dalam mengajukan kandidatnya maka yang pada akhirnya yang diuntungkan adalah publik yang akan mendapatkan menteri yang mumpuni.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas