Tak Ada Foto Jokowi di Kantor DPD PDIP Sumut, Hasto: Tak Ada Arahan dari DPP Copot Foto Presiden
Hasto menegaskan PDIP sangat menghormati posisi Jokowi sebagai presiden dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto mengaku pihaknya tak memberikan perintah kepada pengurus daerah untuk mencopot foto Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hal ini merespons tak adanya foto Jokowi di ruang rapat Kantor DPD PDIP Sumatra Utara, hanya ada foto Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Baca juga: Wacana Prabowo Bentuk 40 Kementerian, PDIP: Musim Buru Jabatan, PHP Biasanya Bertebaran
Hasto menegaskan PDIP sangat menghormati posisi Jokowi sebagai presiden dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
"Tidak ada arahan dari DPP PDIP karena presiden saat ini adalah Pak Jokowi dan wakilnya adalah Pak Kiai Ma'ruf, beliau kami hormati," kata Hasto di Jakarta, Selasa (7/5/2024).
Menurutnya, pencopotan foto Jokowi tak hanya terjadi di Sumatra Utara, melainkan sudah banyak terjadi di kantor daerah lainnya.
"Kami mendapat informasi itu terjadi di banyak wilayah yang dilakukan sebagai respon bahwa seorang presiden sumpah setianya adalah menjalankan konstitusi dan undang-undang dengan selurusnya," ucap Hasto.
Hasto menjelaskan pencopotan foto tersebut merupakan respons atas sikap Jokowi yang dinilai tak menjalankan konstitusi.
"Ketika prinsip-prinsip itu dilanggar dan tidak memberikan keteladanan maka muncul berbagai respons," ujarnya.
Sebelumnya, foto Presiden Jokowi tidak terlihat di kantor DPD PDIP Sumatra Utara (Sumut) pada Senin (6/5/2024).
Di tembok Aula Bung Karno DPD PDIP Sumut hanya terlihat foto Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan lambang negara Garuda Pancasila.
Baca juga: Demokrat Beberkan Kriteria Cagub Jakarta, Nama Sri Mulyani Masuk Daftar Calon yang akan Diusung PDIP
Momen tersebut terlihat saat Edy Rahmayadi menyerahkan formulir pendaftaran Pilgub Sumut ke kantor DPD PDIP di Jalan Jamin Ginting, Kota Medan.
Wakil Ketua DPD PDIP Sumut, Aswan Jaya menjelaskan foto Jokowi bukan sengaja tidak dipasang.
Menurutnya, foto orang nomor satu di Indonesia itu terjatuh saat pihaknya memasang spanduk.
"Itu jatuh. Jatuh waktu masang backdrop enggak sempat pasang lagi," kata Aswan seperti dikutip dari Kompas.com.