Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kondisi Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di Serpong: 2 Jasad Masih Dievakuasi, 1 Dibawa ke RS

Dua korban tewas pesawat jatuh di Serpong masih berusaha dievakuasi. Lalu satu orang lainnya sudah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang.

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Kondisi Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di Serpong: 2 Jasad Masih Dievakuasi, 1 Dibawa ke RS
capture IG media.tangselife
Puing-puing pesawat latih yang jatuh di lapangan Sunburst BSD Serpong, Minggu (19/5/2024). Dua korban tewas pesawat jatuh di Serpong masih berusaha dievakuasi. Lalu satu orang lainnya sudah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang. 

TRIBUNNEWS.COM - Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Ibnu Bagus Santoso menuturkan adanya tiga korban tewas akibat insiden pesawat latih jenis Tecnam P2006T  yang jatuh di Lapangan Sunburst BSD, Serpong, Tangerang Selatan pada Minggu (19/5/2024).

Ibnu menjelaskan dari tiga korban tewas tersebut, satu diantaranya sudah berhasil dievakuasi.

Kini, jasad korban sudah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang




Sedangkan, sisanya masih dievakuasi lantaran jasad masih berada di badan pesawat.

"Masih dari pihak KNKT dan Basarnas untuk mengeluarkan dua jenazah almarhum yang masih berada di pesawat. Yang satu, di trotoar dekat pesawat sudah dievakuasi rumah sakit terdekat," ujarnya dalam Breaking News Kompas TV.

Terkait identitas korban, Ibnu mengatakan pihaknya sudah mengetahuinya tetapi dirinya masih enggan untuk membeberkannya.

"Untuk identitas sudah ada. Nanti akan disampaikan lebih lanjut. Ini masih dalam proses evakuasi dan penyelidikan dari KNKT dan kepolisian," ujarnya.

BERITA TERKAIT

Di sisi lain, Ibnu juga mengatakan pihaknya belum mengetahui penyebab dari insiden jatuhnya pesawat latih tersebut.

"Nanti biar KNKT yang menyampaikan," katanya.

Baca juga: Fakta Terkini Pesawat Latih Jatuh di BSD: 3 Korban Tewas, Pesawat Milik Indonesia Flying Club

Lebih lanjut, Ibnu menjelaskan ada 85 personel gabungan dari Polresta Tangsel dan Polda Metro Jaya untuk mengamankan proses evakuasi yang dilakukan tim gabungan dari KNKT dan Basarnas.

"Termasuk pengamanan dalam memberikan jalan kepada ambulans untuk ke rumah sakit," ujarnya.

Pesawat Milik Indonesia Flying Club

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menuturkan pesawat yang jatuh tersebut merupakan milik dari Indonesia Flying Club.

Hal ini disampaikan oleh juru bicara Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Gunadi, Adita Irawati.

Adita menuturkan pihaknya masih mengumpulkan informasi terkait pesawat yang jatuh tersebut.

Selain itu, sambungnya, dirinya juga membantah bahwa pesawat tersebut adalah milik Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug, Tangerang, Banten.

"Saya sedang mengumpulkan informasi. Tapi itu bukan pesawat Curug, tapi Indonesia Flying Club," kata Adita saat dihubungi Tribunnews.com, Minggu.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Nitis Hawaroh)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas