Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP PDIP, Said Abdullah menyebut sikap politik partainya terhadap Pemerintahan Prabowo Subianto bukan ditentukan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-V yang digelar akhir Mei 2024 ini.

Said mengatakan Rakernas akan membahas hal-hal strategis yang akan dilakukan PDIP lima tahun ke depan.

Baca juga: Istana Beberkan Reaksi Jokowi soal Tak Diundang ke Rakernas PDIP: Presiden Ucapkan Terima Kasih

"Baik secara politik, ekonomi, budaya, dan sebagainya," kata Said di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/5/2024).

Dia menjelaskan Rakernas juga akan membahas mengenai pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024.

Terkait sikap partai terhadap Pemerintahan Prabowo, Said menegaskan PDIP tak mengenal istilah oposisi.

Baca juga: Soroti Bisik-bisik di Rakernas PDIP, Pengamat Nilai Jokowi Dukung Ganjar Tangani Ketahanan Pangan

"Kita dalam posisi tidak, pertama kami tidak mengenal oposisi. Karena kita presidensial," ujarnya.

Dia menerangkan penentuan sikap partai adalah hak prerogatif Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

"Rakernas tidak dalam forum (memutuskan) dalam pemerintahan atau di luar pemerintahan. Karena apa, karena itu sudah disepakati itu adalah prerogatif ibu Ketum," ucap Said.

Said berpendapat membahas soal tantangan bangsa ke depan jauh lebih penting dalam Rakernas V.

"Itu yang jauh lebih penting daripada berkutat soal dalam pemerintahan atau di luar pemerintahan," imbuhnya.

Rakernas PDIP akan digelar di Beach City International, Ancol, Jakarta pada 24 sampai 25 Mei 2024.

Rakernas ini bertemakan Satya Eva Jayate, Kebenaran Pasti Menang dengan sub temanya adalah Kekuatan Persatuan Rakyat, Jalan Kebenaran Yang Berjaya.