Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Megawati Bicara Ahok Keluar dari Pertamina, Tak Singgung 7 Menteri PDIP di Kabinet Jokowi

Dalam pidatonya Megawati bercerita soal Ahok yang keluar dari Pertamina tapi tak singgung posisi menteri PDIP saat ini.

Penulis: Hasanudin Aco
zoom-in Megawati Bicara Ahok Keluar dari Pertamina, Tak Singgung 7 Menteri PDIP di Kabinet Jokowi
Dok. PDIP
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri berpidato di hadapan ribuan kader dan simpatisan saat pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDI-P di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta, Jumat (24/5/2024). 

Mereka adalah :

  1. Sekretaris Kabinet Pramono Anung
  2.  Menteri Sosial Tri Rismaharini
  3.  Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly
  4.  Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki
  5. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (PANRB) Azwar Anas 
  6.  Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga
  7.  Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono

Megawati Tutup Buku untuk Jokowi

Pengamat politik dari Universitas Paramadina Ahmad Khoirul Umam menilai dari pidato Megawati sangat jelas sudah menutup buku terhadap Jokowi dan putranya Gibran.

Meski Megawati tidak menyatakan secara langsung sudah tidak peduli dengan Jokowi dan Gibran, namun ada bahasa-bahasa yang secara implisit ditujukan kepada Jokowi dan Gibran.

"Pihak yang goyah-goyah dalam pendirian yang mbalelo dan ada kalimat secara tegas 'keluar kamu'. Besar kemungkinan kalimat pengusiran tersebut kalimat implisit yang dialamatkan ke Jokowi dan keluarganya," ujar Umam di program Kompas Petang Kompas TV, Jumat (24/5/2023).

Umam menjelaskan faktor yang membuat Megawati hanya menyatakan kalimat implisit terkait sikap kepada Jokowi tidak terlepas dari keberadaan PDI-P di pemerintahan saat ini.

Sebelumnya Megawati tidak ingin meninggalkan pemerintahan dan menarik semua menteri PDIP di Kabinet Indonesia Maju karena berpotensi akan timbul kekacauan pemerintahan.

Untuk itu, PDIP belum memberikan pernyataan resmi sikap tegas partai terhadap Jokowi.

Berita Rekomendasi

Termasuk memecat Jokowi beserta Gibran dari keanggotaan partai.

"Tampaknya PDIP mengulur waktu sampai di akhir jabatan Jokowi. Di situlah kemungkinan PDI-P mengeluarkan pernyataan terbuka dan surat resmi pemberhentian Jokowi," ujar Umam.

Megawati Sindir Rebutan Jatah Menteri

Dalam pidato politiknya, Megawati sempat menyindir soal perebutan jatah menteri yang didengarnya terjadi setelah Pilpres 2024.

"Jabatan menteri pun, yang Ibu dengar nih, wah, sudah pada rebutan deh," kata Megawati.

Di hadapan ribuan kader dan simpatisan partainya, Megawati lalu mengilas balik keinginannya membentuk kabinet yang ramping ketika menghadapi krisis multidimensional sewaktu dirinya di tampuk kekuasaan.

Sebagai informasi, Megawati merupakan Wakil Presiden RI pada 1999-2001 dan menjadi presiden setelahnya hingga 2004 menggantikan Abdurrahman Wahid yang dilengserkan MPR.

"Ketika menghadapi krisis multidimensi saya lebih memilih membentuk kabinet yang ramping, dengan jumlah menteri 33 tapi bersifat apa, zaken kabinet, kabinet yang profesional," ujar Megawati.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas