Sudirman Said: Anies Baswedan Justru yang Meninggalkan Saya, Bukan Sebaliknya
Baik Anies Baswedan maupun Sudirman Said pernah menjadi menteri di Kabinet Kerja era Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla pada 2014-2016.
Penulis: Malvyandie Haryadi
Kata dia, para calon kepala daerah yang nantinya didukung dan diusung partai politik peserta pemilu, harus memahami betul permasalahan Jakarta yang sudah lagi bukan menjadi Ibu Kota.
"Saya memandang Jakarta dalam proses transformasi yang penting. Gubernur Jakarta mendatang harus fokus 100 persen. Jangan menjadikan Jakarta sekadar sebagai panggung politik, apalagi batu loncatan menuju Pilpres 2029," kata Sudirman Said dalam keterangannya, Senin (24/6/2024).
Kendati demikian, Sudirman tidak menjelaskan secara detail maksud dan tujuan dari pernyataannya tersebut.
Namun sejumlah pihak kemudian mengaitkannya dengan Anies Baswedan.
Hubungan sudah kandas?
Beberapa waktu lalu, Anies dimintai tanggapannya oleh pers soal hubungannya dengan Said saat ini.
Anies tidak mau berkomentar saat ditanya soal komunikasinya dengan Sudirman.
“Itu saja sudah,” ucap Anies ketika ditemui di Taman Literasi, Jakarta, Jumat (7/6/2024) siang, dikutip dari Kompas.com
Begitu juga Sudirman Said enggan menanggapi pertanyaan awak media soal kans Anies bekerja sama dengan PDIP di Pilkada Jakarta.
“Jangan mengomentari orang lain lah,” kata Sudirman sambil tersenyum.
Sudirman mengaku siap bertarung dengan Anies memperebutkan kursi gubernur Jakarta.
Ia beralasan, Jakarta yang sedang dalam masa transisi perpindahan ibu kota negara semestinya tidak dipimpin oleh gubernur yang berseberangan dengan presiden.
“Tidak elok kalau gubernur Jakarta itu berseberangan karena banyak sekali isu-isu transisi yang harus diselesaikan," kata Sudirman, 23 Mei 2024.
Sebelumnya, Sudirman Said merespons isu dirinya dan Anies Baswedan pecah kongsi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.