Airlangga Bertemu Ilham Habibie Bahas Indonesia Emas 2045
Airlangga Hartarto menghadiri acara orasi ilmiah bertajuk Strategi Indonesia Mengatasi Jebakan Pendapatan Menengah dan menuju Indonesia Emas 2045
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS, JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Perekonomian yang juga Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto menghadiri acara orasi ilmiah bertajuk Strategi Indonesia Mengatasi Jebakan Pendapatan Menengah dan menuju Indonesia Emas 2045 di Perpustakaan Nasional, Jakarta, Selasa(23/7/2024).
Acara tersebut memperingati gagasan dari tokoh Iptek Nasional dan juga Presiden ketiga RI Bacharuddin Jusuf Habibie.
Hadir juga dalam acara tersebut yakni anak pertama dari BJ Habibie yakni Ilham Akbar Habibie, yang belakangan diusung Partai NasDem maju di Pilkada Jabar 2024.
Dalam orasi ilmiahnya Airlangga mengatakan bahwa gagasan BJ Habibie mengembangkan Iptek dan kemandirian bangsa menjadi catatan para generasi penerus.
Dalam membangun kemandirian, pemerintah, kata Airlangga saat ini terus berupaya untuk terlepas dari middle income trap, Salah satunya dengan menggalakan hilirisasi industri.
"Tadi saya tambahkan bahwa kebijakan hilirisasi yang dilakukan pemerintah ini berjalan dengan baik," katanya.
Baca juga: PKS Belum Tentu Usung Ilham Habibie di Jabar, Mardani Ali Ingin Kader PKS yang Maju
Airlangga mengatakan bahwa ekspor Indonesia dari hilirisasi sekarang ini sudah mencapai 30 miliar US Dollar.
Ke depan Indonesia akan fokus pada pengembangan Industri bisnis berbasis digital dan semikonduktor.
"Kita juga melihat industri ke depan termasuk pengembagnan industri bisnis berbasis digital, yang bisa menjadi andalan pertumbuhan ekonomi lanjutan dan komoditas utama di sana adalah semikonduktor," tuturnya.
Baca juga: Didampingi Hermawi Taslim, Ilham Habibie Bacagub Jawa Barat Partai NasDem Sambangi Markas PKS
"Bahan baku silika untuk wafer silikon berbasis solar grade silicon dan electronic grade silicon, dan juga punya SDA yang kuat," katanya.
Menurut Airlangga beberapa SDM Indonesia sudah ada yang menjadi bagian dari supply chain semikonduktor. Diantaranya anak-anak muda di Bandung yang menjadi bagian dari perancang micro chip dari NVIDIA.
"Sementara itu untuk hilirisasi dari gas alam, agrikultur, termasuk untuk sawit pemerintah akan dorong untuk pengembangan bio avtur. Karena teknologi penerbangan membutuhkan renuable energy ke depan," pungkasnya.