Gelar Sidang Kabinet Pertama di IKN, Jokowi Jelaskan Beberapa Hal, Termasuk Transisi Pemerintahan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan hal yang akan dibahas dalam sidang kabinet paripurna perdana di Ibu Kota Nusantara (IKN), Senin (12/8/2024).
Penulis: tribunsolo
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan mengenai hal-hal yang akan dibahas pada sidang kabinet yang pertama kali digelar di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin (12/8/2024).
Sebelum sidang digelar, Presiden Jokowi, Wakil Presiden Ma'ruf Amin, bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju tampak berkumpul di embung dekat Istana Garuda IKN.
"Yang pertama kita akan menjelaskan kembali mengenai IKN. Yang kedua, berkaitan dengan PMI (Purchasing Manager Index)," terang Jokowi pada wartawan, dikutip dari Youtube KOMPAS TV.
Jokowi menyampaikan, permasalahan selanjutnya yang akan dibahas dalam sidang kabinet pertama di IKN adalah transisi pemerintahan.
"Yang ketiga masalah untuk transisi ini, apa yang harus disiapkan oleh semua kementerian," katanya.
Setelah sidang kabinet paripurna perdana di IKN, Jokowi juga menjelaskan kegiatan selanjutnya, yaitu groundbreaking atau peletakan batu pertama pada beberapa proyek infrastruktur di IKN.
Agenda groundbreaking tersebut termasuk peletakan batu pertama untuk proyek Istana Wapres yang akan dilakukan oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Presiden Jokowi akan tetap berada di IKN untuk untuk agenda pertemuan dengan gubernur, bupati, dan wali kota seluruh Indonesia.
Agenda tersebut dijadwalkan pada Selasa, 13 Agustus 2024.
Tak hanya itu, Presiden juga dijadwalkan mengikuti geladi bersih upacara HUT RI di lapangan Istana Negara IKN pada 14 Agustus 2024.
Deputi Protokol dan Pers Media Istana Yusuf Permana menjelaskan, geladi bersih akan menunjukkan tata upacara dan kesenian yang akan ditampilkan.
Baca juga: Istana Wapres RI Resmi Dibangun di IKN, Pembangunan Dibagi Jadi Dua Tahap
Dalam geladi bersih juga akan dicoba mekanisme upacara secara hibrida.
Tahun ini, upacara peringatan kemerdekaan akan dilaksanakan di dua tempat, yaitu Istana Merdeka Jakarta dan Istana Negara di IKN.
"Mulai dari tata upacaranya termasuk juga keseniannya. Dan hibrida," ujar Yusuf, dikutip dari Kompas.com.