Agus Gumiwang Tak Maju Pencalonan Ketum Golkar, Bahlil Kandidat Kuat?
Plt Ketua Umum Partai Golkar Agus Gumiwang mengungkapkan tak akan maju dalam pencalonan ketum partai, Bahlil disebut-sebut menjadi kandidat terkuat.
Penulis: tribunsolo
Editor: Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan dirinya tak akan maju dalam pencalonan Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar.
Sebelumnya, Agus Gumiwang resmi terpilih menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Golkar dalam rapat pleno yang digelar Selasa (14/8/2024) malam.
Agus Gumiwang menggantikan Airlangga Hartarto yang mengundurkan diri dari jabatan tersebut pada Sabtu (10/8/2024) malam.
Meskipun telah ditunjuk menjadi Plt, Agus menegaskan dirinya tidak akan maju dalam pencalonan Ketua Umum Partai Golkar.
"Saya tidak maju," kata Agus Gumiwang dalam konferensi pers di kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Selasa (13/8/2024), dikutip dari Youtube Kompas TV.
Agus mengatakan tugas utamanya sebagai Plt Ketua Umum Partai Golkar adalah mengantarkan partainya menuju Rapimnas dan Munas ke-11 Partai Golkar yang dijadwalkan digelar pada 20 Agustus mendatang.
"Kita tampilkan kepada publik bahwa Partai Golkar adalah partai yang dewasa, sehingga dalam menghadapi dinamika apapun Partai Golkar tetap menjaga soliditas di antara kader, di antara internal Partai Golkar," imbuhnya.
Agus juga menambahkan, komitmen Partai Golkar tidak berubah.
Partai Golkar akan tetap menyukseskan Pilkada serentak, menyukseskan pelantikan anggota MPR, DPR maupun DPRD, serta menyukseskan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Lebih lanjut, Agus menanggapi perihal Bahlil yang disebut disetujui 34 dari 38 DPD I Golkar untuk menjadi Ketum Golkar.
“Insya Allah,” kata Agus.
Baca juga: Doli Kurnia Akui Bahlil Lahadalia Punya Peluang Jadi Ketua Umum Golkar Gantikan Airlangga Hartarto
Agus masih enggan merespons ketika ditanya apakah Bahlil merupakan calon tunggal Ketum Golkar.
“Kita lihat dong. Wong yang maju saja belum ada, kan. Bagaimana kita bisa meng-ini-kan calon tunggal,” ucapnya.
Waketum Golkar Dito Ariotedjo juga mengatakan hal serupa.
Ia mengaku belum mengetahui apakah hanya akan ada calon tunggal dalam Munas Partai Golkar mendatang.
Namun Dito juga mengungkapkan telah mendengar aspirasi dari pengurus mengenai calon Ketum Golkar yang menguat pada nama Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.
“Kita akan lihat bagaimana pastinya. Kan ada proses pendaftaran caketum, ya kita lihat ada yang daftar atau tidak, akan ditentukan dalam forum nantinya calon tunggal atau tidak. Ya memang kita sudah mendengar aspirasi ini mengerucut ke namanya Bang Bahlil,” tuturnya.
Dito juga menyinggung hubungan senior-junior antara Airlangga dan Bahlil serta memuji kekompakan keduanya selama di IKN.
“Kemarin di IKN juga bisa dilihat Pak Airlangga bersama dengan Bang Bahlil sangat kompak dan bicara banyak. Pak Airlangga pasti sebagai senior juga akan membimbing dan mengkader Bang Bahlil, kan Bang Bahlil juga sudah lama bersama Golkar,” sambung Dito.
Dito menyebut hal ini akan menjadi kolaborasi yang besar dan hebat di Golkar.
Bahlil Punya Peluang
Sementara itu, Wakil Ketua Umum DPP Golkar Ahmad Doli Kurnia menyebut, semua kader yang memenuhi syarat, memiliki potensi untuk maju menjadi calon ketua umum.
"Semua kader partai Golkar yang menjadi keluarga partai Golkar dan kemudian memenuhi syarat semuanya punya potensi untuk menjadi calon ketua umum," kata dia kepada wartawan Rabu (14/8/2024).
Untuk diketahui, pemilihan ketua umum definitif Golkar akan digelar lewat Munas yang akan digelar pada 20 Agustus 2024.
Hal itu diputuskan dalam Rapat Pleno yang menetapkan Agus Gumiwang Kartasasmita (AGK) sebagai Plt Ketum Golkar, menggantikan Airlangga Hartarto.
"Mungkin mulai hari ini atau malam ini, besok mulai ada yang muncul menjadi calon ketua umum," ujar Doli.
(mg/Aliifa Khoiru Rajwa) (Tribunnews.com/Chaerul Umam)
Penulis adalah peserta magang dari Universitas Sebelas Maret.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.