Sidang Tahunan MPR Digelar Pagi Ini, 3.457 Personel Disiagakan, Hindari Melintas di Kawasan Senayan
Polisi sudah sejak pagi akan melakukan pemberlakuan rekayasa lalu lintas jika diperlukan.
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) akan menggelar Sidang Tahunan MPR 2024 di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jumat (16/8/2024) pagi ini.
Terkait hal itu Polda Metro Jaya menyiapkan skema rekayasa lalu lintas yang diberlakukan secara situasional melihat kondisi di lapangan.
"Kita berlakukan situasional untuk memastikan arus lalu lintas lancar," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman saat dihubungi, Kamis (15/8/2024).
Latif mengatakan pihaknya sudah sejak pagi akan melakukan pemberlakuan rekayasa lalu lintas tersebut jika diperlukan.
Baca juga: Waka MPR Gus Jazil Raih Penghargaan Bintang Mahaputera dari Presiden Jokowi
"Jumlah personel lantas yang disiagakan sekitar 500 sampai 600 an personel," tuturnya.
Berikut rekayasa lalu lintas yang disiapkan:
1. Arus lalu lintas dari arah TL Lapangan Tembak menuju Jalan Gatot Subroto diputar balik di kolong sekat 2 atau dialihkan ke tanjakan layang Ladokgi arah Semanggi.
2. Arus lalu lintas dari Tol Dalam Kota yang akan keluar di off ramp Pulau Dua diluruskan ke arah Tol Tomang.
3. Arus lalu lintas dari Jalan Palmerah Timur menuju Jalan Gelora atau pintu belakang Gedung DPR/MPR RI diluruskan ke Jalan Tentara Pelajar atau Jalan Permata Hijau.
4. Arus lalu lintas dari Jalan Gerbang Pemuda menuju Jalan Gelora atau pintu belakang Gedung DPR/MPR RI dibelokkan ke kiri Jalan Asia Afrika.
5. Arus lalu lintas dari Jalan Asia Afrika menuju TL Lapangan Tembak dibelokkan ke kanan ke Jalan pintu 1 Senayan atau diputar balikkan di TL Asia Afrika.
6. Arus lalu lintas dari arah Semanggi yang menuju Slipi dialihkan ke kiri di sekat 2 atau Ladokgi ke Jalan Gerbang Pemuda.
7. Arus lalu lintas dari arah Slipi yang menuju Jalan Gerbang Pemuda diluruskan ke arah Semanggi.
Baca juga: Wakil Ketua MPR Mendesak Pentingnya Pemahaman Budaya untuk Memaknai Indonesia