Soal Rencana Megawati dan Prabowo Bertemu, PDIP: Mereka Teman Baik
Ketua DPP PDIP Komarudin Watubun mengatakan, hubungan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dengan presiden terpilih Prabowo Subianto sangat dekat.
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP PDIP Komarudin Watubun mengatakan, hubungan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dengan presiden terpilih Prabowo Subianto sangat dekat.
Komarudin menyebut, dirinya tak mempersoalkan apabila Megawati dan Prabowo akan bertemu.
"Ya boleh saja kan mereka teman baik, sahabat dekat. Jadi tidak ada soal," kata Komarudin di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2024).
Namun, anggota Komisi II DPR RI ini mengaku belum mengetahui kapan pertemuan tersebut akan digelar.
"Ah itu bukan urusan saya. Tanya beliau-beliau," ungkap Komarudin.
Baca juga: PDIP Tidak Mau Pertemuan Prabowo-Megawati Dikaitkan Bagi-bagi Kekuasaan
Rencana pertemuan Megawati dan Prabowo diungkapkan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani.
Hal ini disampaikan Muzani seusai bercengkrama dengan Megawati di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (9/9/2024).
Megawati datang ke DPR untuk menerima surat resmi tentang tidak berlakunya TAP MPR Nomor 33 Tahun 1967 tentang Pencabutan Kekuasaan Negara dari Presiden Soekarno.
Baca juga: Puan Benarkan Wacana Pertemuan Prabowo dengan Megawati: Hanya Silaturahmi, Kita Tunggu Saja
Muzani mengatakan, dalam kesempatan itu Megawati menyampaikan salam kepada Prabowo.
"Bu Mega tadi menyampaikan salam hormat untuk Pak Prabowo dan Pak Prabowo juga menyampaikan salam hormat untuk Bu Mega," kata Muzani.
Dia menambahkan, Prabowo nantinya akan bertemu dengan Megawati sebelum pelantikannya sebagai presiden terpilih.
"InsyaAllah akan terjadi. Mudah-mudahan. Pokoknya insyaAllah akan terjadi sebelum pelantikan," ucap Muzani.