Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Apa itu Brevet Hiu Kencana yang Diterima Jokowi? Ini Daftar 20 Tokoh Non TNI Penerima Hiu Kencana

Brevet ini hanya diberikan kepada tokoh, warga, maupun prajurit di jajaran TNI yang dipandang telah berjasa bagi TNI AL.

Penulis: Dewi Agustina
zoom-in Apa itu Brevet Hiu Kencana yang Diterima Jokowi? Ini Daftar 20 Tokoh Non TNI Penerima Hiu Kencana
Tribunnews.com/Taufik Ismail
Panglima TNI Jenderal Agus Subianto melakukan penyematan brevet Hiu Kencana kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) di atas KRI dr Radjiman Wedyodiningrat (RJW – 992) di Markas Komando Lintas Laut Militer Jakarta Utara, Sabtu (28/9/2024). 

Makna lambang yang tersirat pada Brevet Hiu Kencana meliputi makna keseluruhan "Dengan landasan falsafah hidup Pancasila sebagai Prajurit Sapta Marga tugas akan dilaksanakan dengan penuh keberanian dan ketabahan serta sanggup mengemban tugas sampai titik darah penghabisan".

Hiu Kencana ini menggambarkan dua ekor ikan hiu saling berhadapan, dengan tekad mempertahankan kehadiran kapal selam di lautan sebagai bentuk kemampuan dan supremasi di laut. 

Kapal selam dalam keadaan siap tempur pada posisi menyelam lambang kesenjataan strategis yang ampuh. 

Periscope yang selalu waspada mengamati setiap jengkal perairan negara. 

Baca juga: Kapolri Disematkan Baret Merah dan Brevet Komando Kopassus: Di Darah Saya Mengalir Darah TNI

Gambar tujuh gelombang mewakili samudera di dunia. 

Serta lima buah garis insang pada leher hiu pertanda Warga Hiu Kencana bernapaskan Pancasila. 

Brevet Hiu Kencana bukan sekadar brevet yang melekat di dada kanan setiap pengawak kapal selam. 

Berita Rekomendasi

Pada setiap pemakainya melekat pula kebanggaan, semangat juang pantang menyerah dan dedikasi untuk selalu mengabdi kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Daftar Tokoh Penerima Brevet Hiu Kencana

Seperti diketahui Brevet Hiu Kencana tak hanya diberikan kepada prajurit kapal selam dalam, tanda kehormatan ini juga diberikan kepada putra bangsa yang dinilai berjasa mendukung pembinaan kapal selam.

Dan ini telah menjadi tradisi warga kapal selam.

Kebanyakan yang menerima Brevet Hiu Kencana adalah warga TNI.

Namun tak sedikit pula Brevet Hiu Kencana diberikan kepada orang-orang atau tokoh yang bukan dari TNI namun memiliki kepedulian dan berjasa mendukung pembinaan kapal selam.

Mengutip Wikipedia, sejak tahun 1959 tercatat sebanyak 78 orang yang telah menerima Brevet Hiu Kencana ini, termasuk Presiden Jokowi yang menerima brevet hari ini.

Di antara para penerima Brevet Hiu Kencana non TNI adalah:

  1. Mantan Menteri Pertahanan RI Prof Ir Purnomo Yusgiantoro, M.Sc. Purnomo menerima brevet pada 4 April 2012 di Perairan Selat Sunda dengan kapal selam KRI Nanggala (402).
  2. Mantan Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung pada 3 September 2014 di perairan Selat Sunda, dengan kapal selam KRI Nanggala (402).
  3. Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu. Mari Elka menerima brevet pada 3 September 2014    di perairan Selat Sunda, dengan kapal selam KRI Nanggala (402).
  4. Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Armida Salsiah Alisjahbana menerima Brevet Hiu Kencana pada 3 September 2014di perairan Selat Sunda, dengan kapal selam KRI Nanggala (402).
  5. Mantan Menteri Sekretaris Kabinet Dipo Alam. Dipo menerima Brevet Hiu Kencana 18 Oktober 2014 di bawah permukaan laut perairan Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS), dengan kapal selam KRI Nanggala (402).
  6. Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif Cicip Sutardjo, 18 Oktober 2014 di bawah permukaan laut perairan Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS), dengan kapal selam KRI Nanggala (402)
  7. Mantan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, 18 Oktober 2014 di bawah permukaan laut perairan Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS), dengan kapal selam KRI Nanggala (402)
  8. Mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negera dan Reformasi Birokrasi Azwar Abubakar, 18 Oktober 2014    di bawah permukaan laut perairan Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS), dengan kapal selam KRI Nanggala (402)
  9. Mantan Menko Maritim Dwisuryo Indroyono Soesilo,   5 Desember 2015  di bawah permukaan laut APBS (Alur Pelayaran Barat Surabaya), dengan kapal selam KRI Nanggala (402)
  10. Mantan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, 5 Desember 2015 di bawah permukaan laut APBS (Alur Pelayaran Barat Surabaya), dengan kapal selam KRI Nanggala (402)
  11. Mantan Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, 5 Desember 2015 di bawah permukaan laut APBS (Alur Pelayaran Barat Surabaya), dengan kapal selam KRI Nanggala (402)
  12. Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi, 10 Januari 2018 di bawah permukaan laut di perairan Benoa, Selat Badung, Bali, dengan kapal selam KRI Nagapasa (403)
  13. Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, 10 Januari 2018 di bawah permukaan laut di perairan Benoa, Selat Badung, Bali, dengan kapal selam KRI Nagapasa (403)
  14. Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Susi Pudjiastuti, 10 Januari 2018 di bawah permukaan laut di perairan Benoa, Selat Badung, Bali, dengan kapal selam KRI Nagapasa (403)
  15. Jenderal Pol. (Kapolri) Drs. Idham Aziz, M.Si, 6 Januari 2021 di Makas Besar TNI Angkatan Laut
  16. Ketua DPRD RI Dr. (HC) Puan Maharani, 28 November 2022 di Dermaga 100 Tanjung Priok, Jakarta Utara, dengan kapal selam KRI Alugoro (405)
  17. Mantan Menteri PPN Suharso Manoarfa, 28 November 2022 di Dermaga 100 Tanjung Priok, Jakarta Utara, dengan kapal selam KRI Alugoro (405)
  18. Mantan Anggota 1 BPK RI N Adhi Suryadyana, 28 November 2022    di Dermaga 100 Tanjung Priok, Jakarta Utara, dengan kapal selam KRI Alugoro (405)
  19. Jenderal Pol. (Kapolri) Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si, 28 November 2022 di Dermaga 100 Tanjung Priok, Jakarta Utara, dengan kapal selam KRI Alugoro (405)
  20. Presiden Jokowi, 28 September 2024 di atas KRI dr Radjiman Wedyodiningrat (RJW – 992) di Markas Komando Lintas Laut Militer Jakarta Utara.
Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas