Jadi Ketua MPR, Muzani Minta Partisipasi Publik: Kritik jika Ada Putusan Kami yang Salah
Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani resmi dilantik menjadi Ketua MPR RI periode 2024-2029.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani resmi dilantik menjadi Ketua MPR RI periode 2024-2029.
Muzani meminta publik ikut andil memberikan koreksi dan kritik terhadap ucapan, tindakan maupun keputusan yang salah.
Muzani menyampaikan hal tersebut dalam pidato perdananya setelah prosesi pelantikan di Gedung MPR/DPR RI, Jakarta, pada Kamis (3/10/2024).
"Kami merasa sebagai ketua, saya bukanlah orang yang terbaik di antara saudara-saudara semuanya."
"Karena itu, jika kami sebagai ketua ada ucapan, tindakan, dan keputusan yang baik, ikutilah keputusan dan tindakan kami itu," ungkap Muzani.
"Tetapi, jika ada ucapan tindakan dan keputusan kami yang salah koreksi dan kritiklah kami sebagai ketua," lanjutnya.
Tak lupa dalam pidatonya, Muzani juga menyampaikan rasa terima kasih kepada setiap pihak yang mendukungnya dalam proses pemilihan Ketua MPR RI.
Ia mengatakan, pemilihan itu dilakukan dengan demokratis.
"Sebagai ketua yang dipilih secara demokratis, kami mengucapkan terima kasih atas semua kepercayaan yang diberikan oleh para pimpinan fraksi dari berbagai macam partai politik yang ada di Tanah Air," katanya.
Susunan 9 Pimpinan MPR RI Periode 2024-2029
Berikut susunan sembilan pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI masa jabatan 2024-2029.
Baca juga: Ahmad Muzani Jadi Ketua MPR RI, Ini Daftar Pimpinan Periode 2024-2029
Sembilan pimpinan MPR resmi dilantik dalam sidang paripurna pelantikan dan pengucapan sumpah pimpinan MPR di Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Kamis (3/10/2024)
Rapat tersebut, dipimpin Ketua MPR sementara, Guntur Sasono dan Wakil Ketua MPR Sementara, Larasati Moriska.
Guntur mulanya menyampaikan hasil rapat gabungan MPR RI yang telah menyepakati Ahmad Muzani sebagai Ketua MPR RI.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.