Sinergi Akademia dan BUMN untuk Wujudkan Kesetimbangan Fungsi Ekonomi, Sosial & Lingkungan
BRI memiliki tugas mengkreasi economic value dan social value agar sejalan dengan tujuan 5P: people, planet, prosperity, peace and partnership.
Editor: Content Writer
Oleh karena itu, MM FEB UI berkomitmen meluluskan calon pemimpin yang dapat berkompetisi ditingkat regional dan global dapat melalui pembelajaran yang lebih aktual dengan mengadakan kegiatan edukasi dalam konsep dan perspektif internasional. Hal ini selaras dengan visi MM FEB UI “To provide a practical and globally connected business and management education”.
Baca juga: Sukses Kelola 22 Ton Sampah, BRI Peduli Jaga Keberlanjutan Lingkungan di Event MotoGP Mandalika
Upaya Wujudkan Tujuan 5P
Dalam kegiatan diskusi ini, turut hadir Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI, Sunarso. Ia mengungkapkan bagaimana BRI memiliki tugas mengkreasi economic value dan social value agar sejalan dengan tujuan 5P seperti yang diungkapkan Teguh.
“Dan Alhamdulillah kita jalankan semuanya. Untuk itu kami susun visinya. Kami melakukan transformasi BRI dengan visi the most valuable banking group in Southeast Asia and champion of financial inclusion,” tuturnya.
Saat ini, penyaluran kredit BRI mencapai Rp1.300 triliun dan 82 persen, di antaranya termasuk kredit dalam memberdayakan UMKM. BRI Group juga telah memiliki 176 juta tabungan mikro, termasuk hasil dari sinergi holding ultra mikro bersama anak usahanya, PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM).
Selain Sunarso, Wakil Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) Bob Tyasika Ananta mengungkapkan bagaimana peran BSI dalam mewujudkan 5P, melalui amanah dari negara untuk menjadi lokomotif ekonomi syariah Indonesia yang bertaji secara global.
Pada September tahun ini, BSI berhasil masuk peringkat 9 Global Islamic Bank berdasarkan kapitalisasi pasar. Pencapaian itu lebih cepat dari target pemerintah yaitu Top 10 Global Islamic Bank pada 2025.
Di sisi lain, Bob menyebut, BSI menjadi satu-satunya perusahaan pelat merah yang membayar zakat di luar pajak.
“Kontribusi zakatnya BSI sejak berdiri pada 2021 sampai sekarang sudah sebesar Rp790 miliar. Dan pertumbuhan kinerja kami itu selalu double digit. BSI juga memperkuat an memperbesar Islamic ecosystem di Indonesia,” tuturnya.
Hadir pula Direktur Utama PT LEN Industri (Persero) Bobby Rasyidin, Direktur Marketing and Concumer Experience PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) Maya Watono, dan Direktur HC and Corporate Service PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Enny Kristiani dalam diskusi ini. (*)
Baca juga: BRI Keluar Jadi Salah Satu BUMN dengan Praktik ESG Terbaik yang Konsisten dalam Pemberdayaan UMKM
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.