Cerita Menteri Jalani Retreat di Akmil Magelang Jateng, Bahlil Curhat Kesulitan Bangun Jam 4 Subuh
di Akmil Magelang Jateng, Bahlil sempat curhat dirinya kesulitan bangun pagi karena hanya bisa tidur dua jam selama mengikuti retreat
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabinet Merah Putih menjalani retreat hari kedua di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, pada Sabtu, (26/10/2024).
Agenda yang diikuti para menteri, wakil menteri, kepala dan wakil kepala badan, utusan khusus presiden, dan penasehat khusus presiden itu di antaranya yakni olahraga pagi dan latihan baris berbaris.
Dalam kegiatan retreat di Lapangan Pancasila, Akmil, Magelang itu, para anggota kabinet kembali mengenakan pakaian Komponen Cadangan (Komcad). Kegiatan yang digelar pada Minggu (27/10/2024) itu pun memberikan kesan bagi sejumlah pejabat yang mengikutinya.
Baca juga: Sri Mulyani & Rachmat Pambudy akan Sampaikan Materi Hari Kedua Retreat Kabinet soal Hilirisasi
Di antaranya Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia. Bahlil sempat curhat dirinya kesulitan bangun pagi karena hanya bisa tidur dua jam selama mengikuti retreat. Bahlil mengatakan selama ini dirinya terbiasa bangun jam 05.00 lalu tidur lagi hingga 07.00. Namun, saat retreat ia harus bangun jam 04.00 dan langsung berkegiatan selama di Akmil.
"Bangun paginya itu agak repot saya. Biasanya kan kita tidurnya jam 2, bangun jam 5 subuh, habis subuh tidur lagi kan, nanti bangun jam 7. Nah ini tidak. Kita tidurnya jam 2, jam 4 sudah bunyi. Tapi itu bagus bahwa hidup itu disiplin, tanggung jawab negara itu mau 2 jam, 1 jam tidur, begitu panggilan tugas, harus siap," tutur Bahlil di Akmil Magelang, Sabtu (26/10).
Hal senada disampaikan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo. Dia berkata kegiatan di retreat menteri Kabinet Merah Putih ini memang tak biasa. Dalam kegiatan ini para menteri diajarkan hidup berdisiplin. Menurutnya, kegiatan ini baik untuk menyamakan langkah para menteri sebelum bekerja.
"Saya rasa hampir mayoritas anggota kabinet tidak terbiasa, tidur di tenda, bangun jam 04.00 pagi dan langsung kita baris berbaris, dan senam," ujar Dito.
Baca juga: Retreat Kabinet Merah Putih di Akmil, Menteri Bahlil Mengaku Agak Repot Bangun Pagi
Menteri Agama Nasaruddin Umar menyambut baik rangkaian retreat menteri ini. Dia menilai kabinet perlu kebersamaan untuk bisa bekerja bersama-sama. "Alhamdulillah saya kira ini suatu kegiatan yang sangat bagus ya untuk merapikan barisan, menyamakan visi, dan memudahkan misi itu terwujud," ucapnya.
Pada retreat hari kedua kemarin para menteri memulai hari sejak 04.00 WIB. Awalnya mereka diajak berolahraga. Kegiatan senam dimulai dengan sesi pemanasan yang dipimpin oleh instruktur dari Akademi Militer.
Usai senam, kegiatan dilanjutkan dengan latihan baris berbaris. Instruktur dari TNI terlihat memberikan arahan dengan teliti, sementara para menteri mengikuti gerakan baris berbaris dengan penuh semangat.
Setelah seluruh rangkaian kegiatan selesai, para jajaran kabinet kemudian berkumpul menikmati kudapan pagi bersama di lapangan. Mereka juga tampak bercengkrama dan menikmati hidangan, menciptakan suasana yang santai namun penuh semangat kebersamaan. Barulah setelahnya ada pemberian materi tentang pemerintahan.
Baca juga: Hari Pertama Retreat Menteri di Akmil Magelang: Diawali Baris-berbaris, Diakhiri Joget Dangdut Koplo
Adapun pemberi materi pada hari kedua kemarin di antaranya adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Kepala Bappenas Rachmat Pambudy.
"Banyak sesi-sesi penting yang disampaikan hari ini oleh para pembicara seperti dari Menteri Keuangan, Kepala Bappenas, Menteri BUMN, Badan Gizi, Menteri Pertanian dan lain lain," ujar Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni.
Penasihat Khusus Presiden Bidang Digitalisasi dan Teknologi Pemerintahan, Luhut Binsar Pandjaitan juga ikut menyampaikan materi. Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya mengatakan dalam retreat hari kedua itu Luhut berbagi pengalamannya selama di pemerintah. Mengingat Luhut sudah malang melintang masuk pemerintahan sejak 20 tahun lalu.
"Menarik pelajaran dari pengabdian panjang di pemerintahan 2004-2024," kata Bima Arya.
Selain itu, Luhut juga menekankan mengenai pentingnya soliditas dan kerjasama tim dalam pemerintahan. Luhut mencontohkan kerjasama pemerintah dalam menghadapi Pandemi Covid-19. "Pelajaran dari penanganan Covid-19 dan beberapa program strategis nasional," pungkasnya.(tribun network/fik/dod)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.