Karirnya Telah Hancur, Bagaimana Dengan Karir Gus Miftah Selanjutnya?
Usai karirnya yang baru seumur jagung tersebut hancur, ia menyatakan akan tetap melakukan dakwah.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah mengundurkan diri dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Mundurnya Gus Miftah merupakan buntut dari polemiknya mengolok-olok penjual es teh bernama Sunhaji saat pengajian di Lapangan Drh Soepardi, Sawitan, Kabupaten Magelang, pada Rabu (20/11/2024).
"Saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai Utusan Khusus Presiden Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan," ujar Miftah dalam konferensi pers di kawasan Pondok Pesantren Ora Aji Sleman, DI Yogyakarta, Jumat (6/12/2024) siang.
Baca juga: Gus Miftah Dinilai Merendahkan Yati Pesek, Wendy Cagur Berkomentar
Usai karirnya yang baru seumur jagung tersebut hancur, ia menyatakan akan tetap melakukan dakwah.
"Secara prinsip, semua orang punya gaya dakwah masing-masing, punya karakter masing-masing. Karakter itu akan tetap akan saya pertahankan. Cuma, dengan pemilihan kata dan diksi yang lebih berhati-hati. Karakter dakwah mungkin tetap sama tetapi dengan pemilihan diksi dan kalimat yang lebih santun," katanya.
Kisah Hidup
Gus Miftah kemudian menceritakan perjalanan hidupnya yang berliku-liku. Ia mengaku awalnya seorang anak jalanan yang kemudian menjadi pendakwah lalu jadi Utusan Khusus Presiden.
Sebelum dikenal publik secara luas seperti, Gus Miftah kerap mengisi pengajian di tempat hiburan malam.
"Saya seorang anak yang berlatar belakang dari jalanan, yang bergaul dengan dunia marginal, dunia premanisme, dan klub malam," katanya, dikutip dari kanal YouTube TribunJogja, Sabtu (7/12/2024).
Gus Miftah melanjutkan, derajat dirinya lalu diangkat oleh Presiden Prabowo Subianto.
Ia dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan di Istana Negara pada Selasa, 22 Oktober 2024.
Jabatan tersebut dirinya emban selama 46 hari sebelum akhirnya 'tamat'.
"Telah diangkat derajat setinggi-tingginya oleh Bapak Presiden."
"Adalah anugerah yang luar biasa yang Allah berikan kepada melalui perantara Bapak Presiden Prabowo Subianto," lanjut dia.
Baca juga: Gus Miftah Siap Temui Yati Pesek Usai Video Viral
Tak Ada Tekanan
Ia mengatakan keputusan mengundurkan diri diambil bukan karena ditekan oleh siapa pun, bukan karena permintaan siapa pun termasuk dari presiden Prabowo.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.