3 Sosok Stafsus Gibran yang Sudah Diumumkan: Tina Talisa, Achmad Adhitya, dan Suwardi
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka telah menunjuk tiga orang sebagai Staf Khusus (Stafsus). Tina Talisa, Achmad Achmad Adhitya, dan Suwardi.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Sejauh ini Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka telah menunjuk tiga orang sebagai Staf Khusus (Stafsus) Wapres.
Tiga Stafsus Wapres Gibran itu adalah tersebut Tina Talisa, Achmad Adhitya, dan Suwardi.
Lantas, siapa sosok-sosok itu? Berikut profilnya.
Tina Talisa
Tina Talisa awalnya dikenal sebagai sosok presenter TV ternama di Indonesia.
Wanita kelahiran Bandung, Jawa Barat, 24 Desember 1979 ini sudah cukup lama berkecimpung di dunia hiburan.
Meski latar belakang pendidikan Tina Talisa adalah kedokteran gigi, namun ia terjun ke dunia broadcasting.
Ia pernah berprofesi sebagai dokter gigi dan merupakan Lulusan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran, Bandung pada tahun 2001.
Tina Talisa melanjutkan kuliah di Program Magister Ilmu Komunikasi di Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran, Bandung.
Dilansir melalui laman p2k.stekom.ac.id, mantan finalis Puteri Indonesia 2003 ini berkarir di bidang broadcasting di radio.
Kemudian, ia menjadi pembawa acara berita dalam beberapa program berita di televisi di antaranya Trans TV, Lativi, tvOne, Indosiar hingga NET.
Baca juga: Wapres Gibran Sebut Kasus Kekerasan Seksual Kerap Terlambat Ditangani Karena Tidak Ada Laporan
Acara televisi yang telah ia bawakan adalah Reportase Sore, Selamat Malam Indonesia, Apa Kabar Indonesia Malam, dan Satu Indonesia.
Dilansir melalui laman tribunnewswiki.com, Sepak terjangnya sebagai presenter membawanya mendapat penghargaan sebagai Presenter Talkshow Berita & Informasi Terfavorit di ajang Panasonic Gobel Awards 2012.
Setelah itu Tina mulai melebarkan sayapnya ke dunia politik dengan bergabung bersama Partai NasDem.
Karier politiknya itu semakin tinggi ketika ia didapuk menjadi juru bicara dan komite penanaman modal di Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dalam Kabinet Indonesia Maju Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.