Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Profil Sigit Puji Santosa, Pengembang Mobil Maung yang Diangkat Jadi Direktur Utama PT Pindad

Berikut profil Sigit Puji Santosa, Direktur Utama PT Pindad dan juga tenaga pendidik di FTMD ITB yang meluncurkan Maung Garuda Limousine.

Penulis: Falza Fuadina
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Profil Sigit Puji Santosa, Pengembang Mobil Maung yang Diangkat Jadi Direktur Utama PT Pindad
itb.ac.id
Ir. Sigit Puji Santosa, MSME, Sc.D.,IPU - 

TRIBUNNEWS.COM - Ir. Sigit Puji Santosa, MSME, Sc.D.,IPU baru saja diangkat sebagai Direktur Utama PT Pindad menggantikan Abraham Mose.

Ia ditunjuk oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilaksanakan pada 16 Desember 2024.

Sebelumnya, Sigit menjabat sebagai Direktur Teknologi dan Pengembangan PT Pindad.

Profil

Sigit Puji Santosa lahir di Pacitan, Jawa Timur pada tanggal 19 Juli 1967.

Ia menempuh pendidikan jenjang S1 di bidang Teknik Mesin dari Institut Teknologi Bandung (ITB). Sigit berhasil lulus dengan meraih predikat First Class Honor pada tahun 1991.

Kemudian, Sigit melanjutkan pendidikan Magister di Massachusetts Institute of Technology (MIT), Amerika Serikat.

Tak hanya itu, ia juga berhasil menyelesaikan studi S3 di Universitas yang sama yaitu Massachusetts Institute of Technology (MIT), Amerika Serikat pada 1999.

Berita Rekomendasi

Dikutip dari itb.ac.id, Sigit juga mendapatkan gelar Insinyur Profesional Utama (IPU) yang dikeluarkan oleh Indonesian Professional Engineer pada tahun 2017.

Usai lulus kuliah, Sigit Puji Santosa memulai kariernya pada bidang otomotif di negeri Paman Sam.

Ia sempat menduduki posisi sebagai Executive General Manager (EGM) pada pengembangan produk kendaraan EV/PHEV di perusahaan General Motors Co, Amerika Serikat (2010-2013).

Baca juga: Melihat dari Dekat Maung Garuda, Mobil Antipeluru Pesanan Khusus Presiden Prabowo Buatan Pindad

Pada 2014, pria berusia 57 tahun itu kembali ke Indonesia dan bergabung menjadi staf di ITB.

Sigit berperan aktif dalam pengembangan teknologi alutsista nasional, mendorong kemajuan strategis bagi pertahanan Indonesia.

Kemudian, ia terpilih sebagai Direktur Lembaga Pengembangan Inovasi dan Kewirausahaan ITB (LPIK-ITB) periode 2018-2021.

Barulah pada tahun 2023, Sigit menjabat sebagai Wakil Direktur Utama merangkap Direktur Teknologi dan Pengembangan PT Pindad.

Di bawah kepemimpinannya, perusahaan BUMN itu berhasil meluncurkan 48 produk alat utama sistem senjata (alutsista) dan kendaraan presiden, seperti Maung Garuda Limousine, pada 2021-2024.

Menilik laman pindad.com, Sigit diangkat sebagai Direktur Utama berdasarkan surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-300/MBU/12/2024 dan Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Len Industri selaku Pemegang Saham PT Pindad Nomor: 009/KRUPS/LEN-PINDAD/XII/2024 tanggal 16 Desember 2024.

Selain berkarier di perusahaan otomotif dan alutsista, Sigit Puji Santosa juga merupakan tenaga pendidik di Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD) ITB.

Ia juga berperan penting dalam pendirian National Center for Sustainable Transportation Technology (NCSTT) serta mengembangkan ITB Innovation Park Summarecon yang mendapatkan hibah tanah beserta funding Rp569 miliar dan pendanaan Rp40 miliar untuk ITB Innovation Park (IIP) Ganesha.

Sigit juga menjadi salah satu kandidat Bakal Calon Rektor ITB periode 2025-2030.

Riwayat Pekerjaan

  • Product Development di General Motors: product line-up: 7 platform, 18 brand
  • Management Experience selama di General Motors: mengelola tim di US, Kanada, Meksiko, Brazil, Korea, Jerman, dan Cina 750 karyawan
  • Penyusunan Standar Teknologi Sarana Angkutan Umum Autonomous Berbasis Energi Listrik di Wilayah Ibu Kota Negara (IKN)
  • Perumusan Bahan Kebijakan Mekanisme Buy The Service Penyelenggaraan Angkutan Umum
  • Dampak Kebijakan dan Strategi Implementasi Penertiban Over Dimension Overloading (ODOL)
  • Penyusunan Naskah Kebijakan untuk Jakarta, Bandung, Surabaya, Denpasar untuk transportasi massal
  • National Center for Sustainable Transportation Technology (NCSTT ITB)
  • Lembaga Pengembangan Inovasi dan Kewirausahaan (LPIK-ITB)
  • MIRA & USAID SHERA
  • Ketua Pembangunan ITB Innovation Park Ganesha & Summarecon
  • Revitalisasi Lab Struktur Ringan ITB
  • Tim Pengembang Propelan Merah Putih
  • Penanggung jawab pengembangan launching produk alutsista kendaraan tempur, amunisi, senjata, kendaraan taktis
  • Penanggung jawab kendaraan operasional Presiden 2025-2030: Garuda Limousine Maung
  • Mengelola dan memimpin 4 divisi (4 Wakil Presiden dan 400 karyawan) sebagai Direktur Teknologi dan Pengembangan PT PINDAD
  • Kerjasama dengan Hyundai untuk peta jalan EV charging di Pulau Jawa dan Bali
  • Riset ITB-Mitsubishi Heavy Industry tentang Ammonia Power Plant
  • Membangun Pabrik Katalis Merah Putih (PT Katalis Sinergi Indonesia) untuk Ketahanan Energi Biofuel Berbasis Kelapa Sawit
  • Membangun super holding BUMN Daya Anagata Nusantara (DANANTARA) dalam jumlah kapitalisasi USD 1000 Milyar

Harta Kekayaan

Sigit Puji Santosa tercatat memiliki total harta kekayaan sebesar Rp 6,6 miliar.

Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK yang dilaporkannya pada tanggal 29 Februari 2024.

Berikut daftar lengkap rincian harta kekayaan milik Sigit Puji Santosa:

DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 5.212.000.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 240 m2/225 m2 di KAB / KOTA BANDUNG BARAT, HASIL SENDIRI Rp. 2.600.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 26.53 m2/28.53 m2 di KAB / KOTA BANDUNG, HASIL SENDIRI Rp. 550.000.000

3. Tanah dan Bangunan Seluas 29.79 m2/29.79 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG , HASIL SENDIRI Rp. 462.000.000

4. Tanah dan Bangunan Seluas 1065 m2/500 m2 di KAB / KOTA PACITAN, HIBAH TANPA AKTA Rp. 1.600.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 410.000.000

1. MOBIL, CHEVROLET TRAX Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp. 160.000.000

2. MOBIL, HONDA HRV Tahun 2020, HASIL SENDIRI Rp. 250.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 291.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 745.000.000

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 6.658.000.000

III. HUTANG Rp. ----

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 6.658.000.000

(Tribunnews.com/Flz) (Kompas.com/Yohana Artha Uly)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas