TRIBUNNEWS.COM - Program pemerintah makan bergizi gratis (MBG) akan dimulai hari ini, Senin (6/1/2025).

Pada tahap awal program Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ini, bakal menyasar anak sekolah dengan paket makanan senilai Rp 10.000.

Menurut Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO), Dedek Prayudi, ada sekitar 3,2 juta-3,3 juta siswa yang menerima makanan gratis.

"Jadi kita targetkan kurang lebih ada 3,2 juta atau 3,3 juta lah yang akan menerima manfaat makan bergizi gratis ketika kick off nanti tanggal 6 Januari," kata Dedek, Sabtu (4/1/2024).

Adapun pemberian makanan dilakukan ketika jam sekolah menurut tingkat satuan pendidikan, yakni mulai dari pendidikan anak usia dini (PAUD), TK, SD, SMP dan SMA

Terkait menu makanan yang dibagikan, pemerintah tetap mempertimbangkan angka kecukupan gizi.

Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Adita Irawati, mengatakan menu yang akan disediakan dalam program ini bervariasi.

Sebab, menyesuaikan bahan pokok yang tersedia di tiap daerah. 

"Untuk menu bisa disesuaikan dengan daerah masing-masing. Sesuai situasi daerah setempat," kata Adita dalam keterangannya, Kamis (2/1/2025).

Di Jawa Barat, program makan bergizi gratis juga akan dilaksanakan serentak mulai Senin ini.

Bahan baku untuk persiapan program Makan Bergizi Gratis telah siap untuk dimasak di salah satu rumah makan distribusi di Kota Bandung. 

Baca juga: Hari Ini 190 Dapur di 26 Provinsi Mulai Ngebul Pasok Makan Bergizi Gratis: Sejarah Bagi Indonesia

Bahan seperti wortel, daging ayam, sayuran lainnya pun sudah tertata di lemari pendingin. Bahkan, susu yang menjadi menu pelengkap mulai dipacking. 

Hal tersebut, disampaikan Sukri, salah seorang juru masak, saat ditemui Tribunjabar.id, Minggu (5/12/2024). 

"Untuk besok (hari ini), kita akan menyajikan chicken crispy dengan susu dan sayuran."