TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta akan menetapkan Pramono Anung dan Rano Karno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih hasil Pilkada 2024 pada Kamis (9/1/2025).

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK), tidak dapat hadir pada penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih yang akan berlangsung besok.

KPU Jakarta akan menggelar acara penetapan tersebut di Hotel Pullman Central Park, Jakarta.

Hasil rekapitulasi suara KPU Daerah Khusus Jakarta (DKJ) menunjukkan pasangan Pramono-Rano memperoleh 2.183.239 suara atau 50,07 persen, mengungguli pasangan calon nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono, yang meraih 1.718.160 suara atau 39,40 persen.

Sementara itu, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 3, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, hanya memperoleh 459.230 suara atau 10,53 persen.

Dengan perolehan suara tersebut, Pigub Jakarta hanya berlangsung satu putaran.

Hal ini sesuai Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta, pasangan calon yang memperoleh l50 persen plus satu suara langsung ditetapkan sebagai gubernur dan wakil gubernur terpilih.

Terlebih kubu Ridwan Kamil dan juga Dharma Pongrekun tidak mengajukan gugatan hasil pilkada Jakarta ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Ketua KPU Jakarta Wahyu Dinata mengatakan pihaknya telah mengirimkan undangan kepada para pasangan calon yang berkompetisi dalam Pilkada 2024.

Wahyu mengungkapkan, pasangan Dharma Pongrekun dan Kun Wardhana, yang juga ikut dalam Pilkada Jakarta 2024, telah memastikan kehadiran mereka dalam acara tersebut.

Selain itu, calon Wakil Gubernur nomor urut 1, Suswono,  juga menyatakan akan hadir dalam penetapan tersebut.

Jubir Pastikan Ridwan Kamil Tak Dapat Hadir

Calon Gubernur nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK), tidak dapat hadir.

Hal tersebut ditegaskan Juru bicara tim pasangan calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) Juwanda.