Xiaomi Bakal Bangun Pabrik Mobil Listrik, Diklaim Bisa Memproduksi 300 Ribu Unit per Tahun
Perusahaan teknologi asal China yaitu Xiaomi, dikabarkan akan mendirikan pabrik yang khusus memproduksi mobil listrik.
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Sanusi
Ada enam level dalam klasifikasi SAE untuk teknologi self driving kendaraan roda empat. Level nol berarti tidak ada fitur otomatis, di mana pengemudi dapat mengendalikan segalanya.
Sementara, Level 5 merupakan level otomatisasi penuh, sehingga peran pengemudi tidak diperlukan sama sekali.
Honda Legend akan menjadi kendaraan produksi pertama yang memanfaatkan teknologi self-driving SAE Level 3 dan merupakan yang tertinggi sejauh ini.
Baca juga: Tips Mengemudi Mobil dengan Teknik Eco Driving untuk Maksimalkan Efisiensi Bahan Bakar
Sementara itu, semua pabrikan lain sejauh ini baru memaksimalkan Level 2, termasuk Tesla dengan nama Full Self Driving Feature yang menyesatkan.
Baca juga: Parah, Fitur Autopilot Tesla Ternyata Bisa Dikelabui Tanpa Pengemudi
Melansir Formacar, Kamis (5/8/2021), saat mencapai SAE Level 4, akan memungkinkan mobil untuk mengemudi sendiri ke tujuan yang ditentukan sebelumnya tanpa perlu campur tangan pengemudi, kecuali keadaan darurat.
Baca juga: Saat Fitur Autopilot Tesla Menyerah Hadapi Kemacetan di Jalanan Vietnam, Ini Videonya
Musim semi ini, Xiaomi menyebutkan niat untuk memproduksi EV lengkap dengan mereknya sendiri.
Mereka berencana untuk mengontrak Great Wall Motor Company untuk produksi dan mengiklankan mobil yang masih akan diumumkan sebagai model yang berorientasi pasar massal dan relatif terjangkau.
Hal ini mungkin akan sejalan dengan gadget elektronik Xiaomi, ponsel dan perangkat lain yang seringkali dibanderol dengan harga menarik.