Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pekan Depan Bakal Ada 9 Aset Kripto yang Gelar ICO, Mau Ikutan? Berikut Tipsnya

Dunia bisnis aset kripto sekarang semakin semarak, saat ini sudah banyak jenis koin yang beredar.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Pekan Depan Bakal Ada 9 Aset Kripto yang Gelar ICO, Mau Ikutan? Berikut Tipsnya
IST
Ilustrasi aset kripto. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Dunia bisnis aset kripto sekarang semakin semarak, saat ini sudah banyak jenis koin yang beredar.

Bahkan dalam seminggu ke depan dikabarkan bakalan ada sembilan koin yang telah memiliki upcoming projects.

Dalam upcoming projects, terdapat beberapa jenis aksi yang bisa dilakukan oleh para calon koin tersebut.

Pertama, melakukan Initial Coin Offering alias ICO atau mirip-mirip dengan Initial Public Offering (IPO) di bursa saham.

Baca juga: Bitcoin hingga Etherum Mulai Berada di Zona Hijau pada Akhir Pekan Ini

Berikutnya, terdapat Initial Exchange Offering (IEO) yang merupakan aksi lanjutan ICO karena tanggung jawab untuk mengelola dilakukan oleh centralized exchange, bukan lagi pada emiten tersebut.

Sementara itu, terdapat juga bentuk terbaru dari IEO, yakni Initial Dex Offering (IDO) yang prosesnya terjadi di decentralized exchange.

Lewat IDO, trader bisa melakukan transaksi tanpa harus membayar biaya exchange layaknya pada proses IEO.

Baca juga: Harga Bitcoin Melonjak Menjelang Tutup Tahun, Analisis Teknikal Dukung Sinyal Beli

Berita Rekomendasi

Dari sembilan koin yang ada di daftar tersebut, Cardashift (CLAP) jadi yang menarik perhatian karena punya target yang cukup besar, yakni US$ 8 juta pada rencana ICO-nya.

Padahal, koin-koin lainnya hanya menargetkan dana sekitar US$ 100.000 - US$ 300.000.

Cardashift sendiri memiliki proyek berupa launchpad yang dikelola komunitas yang mengumpulkan dana, membangun, dan mempercepat startup yang memecahkan masalah sosial dan lingkungan.

Nantinya token CLAP akan digunakan dalam ekosistem Cardashift tersebut.

Baca juga: WNA di Bali Rampok Mantan Bosnya, Curi Bitcoin dan Uang Sebanyak Rp 5,8 Miliar, Pelaku Sakit Hati

Selain itu, terdapat juga Duckie Land yang hendak melakukan IDO.

Adapun, Duckie Land merupakan platform permainan online yang menghasilkan Duckie dalam bentuk Non Fungible Token (NFT).

Nantinya, setiap user yang bermain game ini, akan mendapatkan imbalan berupa aset kripto MMETA maupun item dalam sistem game yang tertokenisasi dalam jaringan blockchain sehingga bisa menghasilkan revenue bagi pemiliknya.

Halaman
123
Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas