Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Zapp Raup Pendanaan Senilai 200 Juta Dolar AS untuk Memperkuat Pasar Dalam Negeri

Startup pengiriman bahan makanan instan asal Inggris, Zapp mendapat pendanaan senilai 200 juta dolar AS dalam putaran pendanaan seri B

Penulis: Nur Febriana Trinugraheni
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Zapp Raup Pendanaan Senilai 200 Juta Dolar AS untuk Memperkuat Pasar Dalam Negeri
ist
Ilustrasi Startup. Zapp Raup Pendanaan Senilai 200 Juta Dolar AS untuk Memperkuat Pasar Dalam Negeri 

Laporan Wartawan Tribunnews, Nur Febriana Trinugraheni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Startup pengiriman bahan makanan instan asal Inggris, Zapp mendapat pendanaan senilai 200 juta dolar AS dalam putaran pendanaan seri B. Zapp berencana menggunakan dana ini untuk memperkuat kehadiran aplikasi ini di pasar dalam negeri.

Melansir dari laman techcrunch.com, Minggu (30/1/2022) putaran pendanaan ini dipimpin bersama oleh Lightspeed, 468 Capital dan BroadLight Capital.

Investor lain yang berpartisipasi adalah Atomico, Burda dan Vorwerk Ventures, bersama dengan Juara Formula Satu, Lewis Hamilton.

Baca juga: Produsen Sepeda Listrik, Cowboy Raih Pendanaan Seri C Senilai 80 Juta Dolar AS

Zapp tidak mengungkapkan ukuran saham Hamilton, namun keikutsertaan Hamilton dalam jajaran investor menandai investasi awal yang langka dari bintang balap F1 tersebut.

Startup yang didirikan pada tahun 2020 ini memungkinkan orang dapat membeli makanan ringan, minuman hingga barang-barang penting lainnya dengan menjanjikan waktu pengiriman hanya 20 menit.

Aplikasi ini menjadi salah satu dari banyak pengecer pemula di Eropa dan saat ini telah beroperasi di tujuh kota termasuk kota London, Inggris, kota Amsterdam, Belanda dan Kota Paris, Prancis.

Baca juga: Startup Digital di Masa Pandemi Karya Siswa Gunungkidul, Sajikan Konten Tutorial hingga Teknologi

Berita Rekomendasi

Zapp yang menjanjikan pengiriman super cepat ini bersaing dengan beberapa layanan pengiriman ultra cepat lainnya seperti Getir, layanan pengiriman asal Turki dan telah berdiri sejak 2015, namun Zapp mengklaim jika layanan berbeda dengan layanan lainnya karena aplikasinya menawarkan alternatif digital untuk toko serba ada daripada versi online supermarket seperti Tesco atau Sainsbury’s.

Startup ini juga berencana menggunakan modal baru ini untuk meningkatkan pengalaman pelanggan dan rantai pasokan. Pada 2021, Zapp membuka pusat distribusi seluas 25.000 kaki persegi di London, Inggris agar persediaan barang tetap terjaga.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas