Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Berantas Penambangan Kripto Liar, Polisi Malaysia Gunakan Drone

Aktivitas penambangan kripto dengan mencuri listrik tanpa membayarkan pajak menyebabkan suatu negara dapat mengalami kerugian besar

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Sanusi
zoom-in Berantas Penambangan Kripto Liar, Polisi Malaysia Gunakan Drone
YouTube/Al Arabiya
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Melejitnya popularitas kripto ternyata tak sepenuhnya mendatangkan keuntungan, justru hadirnya kripto juga dapat memberikan dampak buruk seperti munculnya penambang ilegal.

Aktivitas penambangan kripto dengan mencuri listrik tanpa membayarkan pajak menyebabkan suatu negara dapat mengalami kerugian besar, meski otoritas di berbagai negara kerap melakukan razia, nyatanya tak sedikit penambang liar yang masih nekat melakukan kegiatan ilegal tersebut.

Baca juga: Makin Cuan, Begini Cara Tambahkan Alamat Dompet Kripto Pada Profil Twitter

Hal inilah yang kemudian membuat pihak berwajib asal Malaysia meluncurkan inovasi baru, dengan menggunakan bantuan drone para polisi Malaysia melakukan razia dadakan ke beberapa wilayah yang dicurigai terdapat aktivitas penambangan ilegal.

Kepala Departemen Investigasi Kriminal (CID) Bukit Aman, Datuk Seri Abd Jalil Hassan, mencatat sepanjang tahun 2021 kemarin jumlah kejahatan kripto seperti penambangan bitcoin ilegal telah meningkat drastis dari tahun sebelumnya.

Baca juga: OJK dan Pemerintah Kuatkan Teknologi Anti Pencucian Uang Lewat Kripto hingga Metaverse

Melansir dari Malaymail, selama 2021 setidaknya ada 528 orang yang ditangkap serta penyitaan alat tambang senilai 13 juta dolar AS. Jumlah ini naik ketimbang tahun sebelumnya, yang hanya menangkap 26 orang dengan perangkat senilai 301 ribu dolar AS.

Kepala CID menyebut penambangan ilegal umumnya terjadi di beberapa wilayah seperti Selangor, Kuala Lumpur, Perak dan Penang. Wilayah tersebut dipilih lantaran kawasan ini merupakan wilayah industri yang menyediakan jaringan listrik yang cukup, terlebih karena wilayah ini padat penduduk, sehingga memudahkan para penambang kripto ilegal dapat bersembunyi dengan mudah.

Berita Rekomendasi

Untuk mendeteksi para penambang ilegal tersebut, polisi Malaysia memasangkan alat pendeteksi panas pada drone. Aktivitas penambangan kripto yang menghasilkan panas tinggi, memudahkan alat tersebut mendeteksi lokasi penambang.

Setelah lokasi ditemukan, barulah tim khusus yang bernama Engagement Against Losses (SEAL) dari perusahaan listrik Tenaga Nasional Berhad (TNB) melakukan penggerebekan pada lokasi tersebut.

Nantinya para pelaku penambangan ilegal akan diberikan hukuman seperti pemusnahan pada mesin tambangnya. Dengan adanya inovasi ini diharap dapat meminimalisir hadirnya penambang nakal pada negara tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas