Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketua Komisi Sekuritas dan Pertukaran AS Prediksi Token Kripto DEI Akan Susul Kegagalan Terra Luna

Gensler melihat tanda-tanda ketidakstabilan pada DEI, dimana DEI terus mengalami penurunan nilai dalam beberapa hari terakhir

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Ketua Komisi Sekuritas dan Pertukaran AS Prediksi Token Kripto DEI Akan Susul Kegagalan Terra Luna
Business Today
Pergerakan mata uang kripto Terra. Ketua Komisi Sekuritas dan Pertukaran AS Prediksi Token Kripto DEI Akan Susul Kegagalan Terra Luna 

Laporan Wartawan Tribunnews, Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON – Runtuhnya nilai aset pada Terra Luna telah membuat ketua Komisi Sekuritas dan Pertukaran AS (SEC), Gary Gensler memprediksi bahwa akan ada token kripto lainnya yang ikut ambruk menyusul kegagalan Terra.

Hal ini diungkapkan Gensler setelah pihaknya memantau pergerakan dari beberapa stablecoin. Dalam pantauannya Gensler melihat tanda-tanda ketidakstabilan pada DEI, dimana DEI terus mengalami penurunan nilai dalam beberapa hari terakhir.

DEI merupakan salah satu koin kripto yang dibuat oleh platform perdagangan derivatif crypto Deus Finance dan dirancang untuk mempertahankan nilainya pada pasak 1-1 terhadap dolar AS.

Baca juga: Pejabat Negara G7 Minta Dewan Stabilitas Keuangan Tingkatkan Regulasi Kripto

“Saya khawatir bahwa di crypto akan ada banyak orang yang terluka, dan itu akan merusak beberapa kepercayaan di pasar dan kepercayaan di pasar,” jelas Gensler dilansir dari Fortune.

Meski penurunan DEI tidak terjadi secara signifikan, namun adanya penurunan imbas ketidakstabilan nilai aset, telah memicu kekhawatiran Gensler pada investor DEI.

Mengingat beberapa pekan lalu, stablecoin algoritmik UST telah kehilangan pasaknya terhadap dolar AS hingga mengirimkan harga cryptocurrency Terra ke jatuh bebas ke level terendah.

Berita Rekomendasi

Runtuhnya stablecoin tersebut tak hanya membuat ketua SEC Gary Gensler cemas, namun juga telah menyebabkan kekhawatiran besar diantara regulator dan anggota parlemen seperti The Fed serta Menteri Keuangan AS Janet Yellen.

Melihat penurunan pada dua cryptocurrency tersebut membuat Garry percaya bahwa akan ada beberapa kripto lainnya yang kemungkinan akan gagal menghadapi perubahan volatilitas pasar kripto.

Pihaknya juga menghimbau agar investor tetap waspada akan pergerakan kripto yang dapat berubah secara cepat.

Baca juga: Imbas Anjloknya Terra, Investor Tarik Miliaran Dolar AS dari Tether, Picu Ketidakstabilan Kripto

“Aset digital dapat menimbulkan risiko pada sistem keuangan dan perhatian regulasi yang meningkat dan terkoordinasi diperlukan," jelas Garry.

Berbagai tekanan yang telah menyudutkan pasar kripto nampaknya tak membuat miliarder sekaligus mantan bankir Goldman Sachs, Novogratz mundur sebagai pedukung cryptocurrency.

Pihaknya bahkan dalam beberapa hari terakhir gencar menyerukan kampanye untuk membangkitkan investor di pasar cryptocurrency.

Meski saat ini pergerakan kripto tengah melambat, namun pihakya percaya bahwa masa depan industri kripto dapat menjanjikan ledakan besar pada inklusi keuangan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas