TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Keputusan General Motors menghidupkan lagi pabrik di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat, sekaligus menjadikan Indonesia sebagai basis produksi Spin untuk wilayah Asia Tenggara dan sekitarnya, ternyata tepat.

"Ekspor sudah dimulai sejak pertengahan tahun lalu dan akan berlanjut tahun ini," jelas Maria Sidabutar, Direktur Komunikasi PT General Motors Indonesia seperti dikutipdari KompasOtomotif, di Jakarta Selatan, Rabu (16/4/2013).

Data ekspor GM Indonesia menunjukkan pada 2013 sudah mengekspor 2.024 unit Spin ke Thailand dan Filipina. Kuartal pertama tahun ini ekspor Spin sudah mencapai 872 unit, sehingga jika ditotal sejak pertama kali dipasarkan sudah mencapai 2.896 unit.

"Tahun ini, GM Indonesia mencoba masuk ke pasar baru lain, yakni Malaysia, Brunei, dan Singapura," lanjut Maria.

Melihat hasil ekspor tahun lalu, jika dirata-rata bulanan mencapai 350 unit. Tahun ini, GM Indonesia berharap bisa mencapai ekspor 500 unit per bulan sampai akhir tahun, salah satunya dengan menawarkan varian baru Activ.