Bridgestone Tire Indonesia Adopsi Dua Bayi Orangutan
Sejak 2012 sampai 2014, dana yang disalurkan Bridgestone untuk kegiatan penyelamatan orangutan mencapai Rp 640 juta.
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, KUTAI KERTANEGARA - Sejak tahun 2012, produsen ban PT Bridgestone Tire Indonesia berpartisipasi aktif menyelamatkan orangutan di Kalimantan.
Sejak 2012 sampai 2014, dana yang disalurkan Bridgestone untuk kegiatan penyelamatan orangutan mencapai Rp 640 juta.
Khusus di tahun 2016 ini Bridgestone mengalokasikan dana Rp 340 juta.
Dana tersebut seluruhnya disalurkan lewat Yayasan Borneo Orangutan Survival (BOS), di Semboja, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Yayasan BOS sejak 2007 aktif melakukan kegiatan konservasi orangutan dengan membuka area konservasi seluas 1.800 hektar di Semboja.
Untuk donasi tahun ini disalurkan untuk perawatan dua ekor bayi orangutan bernama Obi dan Elder, yang diadopsi Bridgestone sejak 2012.
Bersama sekitar 200 lebih orangutan lainnya di pusat konservasi orangutan Yayasan BOS di Samboja, Obi dan Elder menjalani pelatihan dan reintroduksi agar nanti di usia 12-14 tahun siap dilepaskan ke alam liar.
Penyerahan donasi ini dilakukan langsung oleh Presiden Direktur OT Bridgestone Tire Indonesia Yoshikazu Shida di Yayasan BOS, Semboja, hari ini, Kamis (28/4/2016).
Yayasan BOS mengelola hutan sekunder selulas 68.000 hektar di Muara Waho, sekitar 20 jam perjalanan darat dari Sanboja.
Hutan sekunder ini menjadi tempat pelepasan orangutan yang telah menjalani reintroduksi ke alam liar di Yayasan Bos Samboja.
"Kami berharap donasi ini bisa dimanfaatkan dengan maksimal oleh Yayasan BOS dalam rangka memberi pelatihan keterampilan terhadap dua ekor orangutan yang kami adopsi," kata Yoshikazu Shida.
Project Manager Yayasan BOS dokter Agus Irwanto bersyukur masih mendapatkan dukungan donasi dari Bridgestone untuk melanjutkan aktivitas pelatihan kepada orangutan yang dirawat di yayasan ini.
"Tentunya donasi ini memberi dampak sangat berarti bagi keberlangsungan hidup orangutan di lokasi rehabilitasi kami," kata Agus Irwanto.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.