Duet Calya - Sigra Bikin Harga Mobil Bekas Jatuh
“Harga yang ditawarkan itu (Calya dan Sigra) cukup mengurangi demand pembeli mobil bekas Avanza dan Xenia hingga mencapai 50 persen."
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Hadirnya duet LCGC 7 penumpang, Daihatsu Sigra dan Toyota Calya, ternyata berimbas pada penjualan mobil bekas.
Ternyata Toyota Calya dan Daihatsu Sigra buat harga mobil bekas turun.
Kehadiran Toyota Calya dan Daihatsu Sigra pada semester kedua 2016 agaknya tidak hanya merepotkan rival sekelasnya di segmen low cost-green car (LCGC) 7-seater, Datsun Go+.
Tapi kehadiran mobil yang sudah menggunakan mesin 1.197 cc dual VVT-i ini menawarkan efisiensi bahan bakar serta lebih bertenaga juga akan merepotkan mobil bekas di segmen harga Rp 100-150 jutaan.
Dalam kondisi baru, Sigra tersedia dalam 10 tipe yang terbagi dalam 4 varian, yaitu D, M, X, dan R dengan rentang harga Rp 106 juta-148,9 juta.
Sedangkan rentang Calya, Rp 129,2 juta-149,5 juta. Terlebih, saat ini di dealer Daihatsu, Sigra sudah bisa dipesan dengan booking fee Rp 2 jutaan.
Dengan rentang harga itu, kehadiran Calya dan Sigra pada Agustus lalu ternyata memberi pengaruh terhadap penjualan mobil bekas seperti Avanza dan Xenia yang juga berada di kisaran harga itu.
Dari pantauan kami, penjualan Avanza dan Xenia bekas mengalami penurunan permintaan hampir 50 persen.
Secara spesifikasi, dimensi dan daya angkut Calya dan Sigra dan harga barunya mirip dengan Avanza-Xenia bekas dinilai sebagai faktor yang menyebabkan turunnya permintaan akan mobil bekas Avanza dan Xenia.
“Harga yang ditawarkan itu (Calya dan Sigra) cukup mengurangi demand pembeli mobil bekas Avanza dan Xenia hingga mencapai 50%. Hal itu terjadi karena adanya kesamaan kisaran harga mobil bekas Avanza dan Xenia dengan mobil baru Calya dan Sigra,” kata Ahmad Fadilah, Ketua Ikatan Pedagang Mobil Jakarta Timur (IPMJ).
“Kami melihat kebiasaan konsumen dalam memilih kendaraan pertama mereka. Mobil seperti Avanza dan Xenia telah mendominasi baik pasar mobil baru maupun bekas selaras dengan keduanya telah menjadi produk dengan harga terjangkau," ujarnya.
"Sekarang kami melihat adanya pandangan baru dari pembeli yang menginginkan LCGC dengan ukuran dan fungsi seperti Avanza dan Xenia, namun dengan harga yang lebih rendah,” jelas Ahmad.
Para penjual mobil bekas saat ini sudah mulai menurunkan harga jual mobilnya.
Misalnya, seperti sebelum peluncuran Calya dan Sigra pada Agustus 2016, Avanza bekas tahun 2016 dihargai Rp 165 juta, sebulan kemudian harga pasaran mobil tersebut menjadi Rp 160 jutaan.
Faktanya telah terjadi depresiasi 3% terhadap mobil bekas tersebut hanya dalam rentang satu bulan setelah peluncuran Calya dan Sigra.
Temuan serupa juga diamati Herjanto Kosasih, Senior Manager WTC Mangga Dua yang dikenal sebagai bursa mobil bekas terbesar di Indonesia.
Menurut Herjanto, harga mobil bekas Avanza-Xenia mengalami penurunan harga 5-10% atau jika dinominalkan sebesar Rp 15 jutaan.
Dengan rentang harga Calya dan Sigra tersebut, setidaknya ada 11.300 model mobil bekas yang bisa dipilih oleh calon pembeli.
Mulai dari Honda Jazz iDSI keluaran 2005, Nissan Grand Livina SV (2012), hingga Toyota Avanza G (2013).