Bos Ferrari Beberkan Alasan Konsumen Lebih Lirik Lamborghini
Mobil-mobil Ferrari tahun 2016 bisa laku sebanyak 8.014 unit, naik dari besaran 7.664 unit di tahun 2015.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Soal daftar tunggu pembeli Ferrari yang sangat panjang diakui oleh sang Chairman merangkap CEO Ferrari, Sergio Marchionne.
“Daftar inden mobil Ferrari memang panjang, ini bukanlah hal yang sebenarnya baik buat peminat Ferrari,” aku Sergio.
Sejurus kemudian ditunjukkan atas antrian pemesan Ferrrai 488 GTB, California T, dan GTC4 Lusso T yang baru akan dikirim ke konsumen tahun 2018.
“Saya menaruh hormat kepada Stefano Domenicali (CEO Lamborghini, mantan bos tim Ferrari F1), namun kenyataannya banyak peminat Ferrari yang beralih membeli Lamborghini karena mereka tak bisa menunggu pesanannya terlalu lama,” ujar Sergio lagi.
Berbagai model Lamborghini sendiri tahun 2016 secara global terjual sebanyak 3.457 unit, naik dari angka 3,245 unit di tahun 2015.
Mobil-mobil Ferrari tahun 2016 bisa laku sebanyak 8.014 unit, naik dari besaran 7.664 unit di tahun 2015.
“Banyak masalah yang kami hadapi, namun yang jelas kami akan lebih serius dengan tidak membuat mobil yang tidak disukai pasar,” yakin Sergio lagi.
Meski berkali-kali membantah, akhirnya orang nomor satu di Ferrari itu mengakui juga kalau pihaknya sudah melirik produk entry level.
Salah satunya, model crossover. Selain itu produk dengan spesifikasi hybrid juga akan terus dipacu pengembangannya.
Paling tidak model-model hybrid setelah tahun 2019 bakal lebih banyak muncul.