TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Vespa telah memperkenalkan produk elektriknya melalui produk Vespa Elettrica di pasar Eropa.

Mengingat Indonesia tengah bergerak cepat menuju produk kendaraan listrik, apakah produk ini juga akan hadir di Tanah Air?

Presiden Direktur PT Piaggio Indonesia, Marco Noto La Diega, mengatakan, Elettrica pasti akan hadir di Indonesia. Namun tidak dalam waktu dekat.

“Ya, kami pasti akan bawa Elettrica. Tapi kami ingin masyarakat menikmati produk yang kami tawarkan, tanggung jawab kami tidak hanya bawa produknya saja. Pada waktunya nanti pasti akan kami perkenalkan,” ucap Marco yang ditemui Kamis (4/4/2019).

Marco mengungkapkan pihaknya harus mempersiapkan tenaga pendukung di belakang layar. Salah satunya seperti layanan purna jual dan teknisi terlatih untuk menangani motor listrik.

Selain itu, untuk kenyamanan dalam memiliki produk Vespa, Marco berharap dapat menyediakan suku cadang yang dibutuhkan terlebih dahulu.

“Kami ingin konsumen juga merasakan pengalaman kepemilikan Vespa yang nyaman dan tidak membuat khawatir. Jadi kami butuh waktu untuk membawa Elettrica karena produk ini adalah jawaban Piaggio terhadap kebutuhan kendaraan di masa depan,” ucap Marco.

Baca: Komparasi Desain Vespa Primavera S dan Sprint S

Berapa lama waktu yang dibutuhkan, Marco menjawab dalam waktu singkat. Ia juga menepis bahwa belum hadirnya Elettrica terkait regulasi yang masih digodok pemerintah.

“Bukan regulasi. Lebih pada kesiapan semua tenaga pendukung. Kami akan hadirkan jika sudah benar-benar siap,” ucap Marco.

Vespa Elettrica hadir dengan motor listrik yang memproduksi tenaga 2,7 tk hingga 5,4 tk dengan torsi 200 Nm. Motor ini dikatakan mampu menempuh jarak 100 kilometer dalam sekali pengisian daya yang memakan waktu empat jam.

Vespa memberikan dua varian yakni Elettrica standar dan Elettrica X yang memiliki jarak tempuh lebih jauh.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Alasan Vespa Listrik Belum Hadir di Indonesia"