TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejalan dengan tekad untuk memberikan sesuatu yang melebihi ekspektasi pelanggan dan sebagai upaya untuk berkontribusi dalam pengembangan otomotif nasional, PT Toyota-Astra Motor kembali hadirkan semangat Let’s Go Beyond di ajang Indonesia International Motor Show 2019.

Didominasi oleh warna hitam yang dikombinasi dengan warna merah, biru, dan chrome, Toyota hadir dengan produk-produk andalan yang menempati booth seluas 900 meter persegi di Hall D1 Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta, pada 25 April-5 Mei 2019.

Spesial pada Opening Day, booth Toyota khusus menampilkan 13 unit kendaraan hybrid Toyota, yang terdiri dari 5 unit CHR Hybrid, 4 unit Alphard HV, 1 unit Camry HV, 2 unit Prius,, dan 1 unit Prius PHV.

President Director Toyota-Astra Motor Yoshihiro Nakata, menyebutkan bahwa perkembangan perkembangan kendaraan elektrifikasi Toyota secara global telah dimulai sejak 1990-an.

Toyota tidak hanya melihat cara alternatif untuk menjaga pelestarian lingkungan karena sumber daya alam yang tidak dapat terbarukan dan masalah emisi, namun juga sebagai komitmen Toyota untuk menghadirkan berbagai kendaraan dan teknologi elektrifikasi yang cocok bagi pengguna Toyota di seluruh dunia.

“Toyota tidak pernah berhenti menciptakan berbagai inovasi & alternatif bagi pelanggan, sebagai bagian dari kontribusi Toyota terhadap pelestarian lingkungan. Kami sangat excited bahwa Pemerintah Indonesia mempunyai perhatian serius pada kendaraan elektrifikasi guna menjaga lingkungan yang lebih baik di masa depan,” kata Nakata, dalam keterangan tertulis, Kamis (25/4/2019).

Hal ini sejalan dengan Toyota’s Global Environmental Challenge 2050 dalam hal reduksi emisi. Toyota bangga dapat ambil bagian dalam mendukung upaya Pemerintah Indonesia melalui bekerjasama dengan sejumlah universitas dalam hal riset akademis.

Di global, Hybrid Toyota pertama kali hadir melalui Prius generasi pertama. Sejak diluncurkan pertama kali pada 1997 hingga saat ini, kendaraan hybrid Toyota sudah terjual total lebih dari 13 juta unit di seluruh dunia.

Baca: Ada Cara Untuk Kalahkan Marc Marquez, Ini Saran Dari Legenda MotoGP

Di Indonesia, langkah-langkah elektrifikasi dilakukan Toyota Indonesia sejak 10 tahun lalu dengan meluncurkan Toyota Prius pada 2009 sebagai wujud komitmen eco friendly. Dari 2009

Hingga saat ini, Toyota Brand menjual kendaraan Hybrid terbanyak di Tanah Air dengan total lebih dari 1.800 unit.

Di IIMS tahun ini akan ada zona bernama Hybrid Zone yang menampilkan produk-produk Hybrid Toyota yang dipasarkan di Indonesia, dan Interactive Hybrid Information Table yang berisi informasi tentang hybrid system Toyota.

“Toyota menggunakan setiap moment untuk memberikan edukasi kepada publik tentang kendaraan elektrifikasi. Dalam hal ini, Toyota mempunyai line-up produk hybrid terbanyak yang ada di Indonesia sehingga Opening Day dimanfaatkan untuk men-display semua kendaraan hybrid Toyota,” kata Henry Tanoto, Vice President Director Toyota-Astra Motor, hari ini.

Ditambah lagi, juga ditampilkan 5 unit All New CHR HV yang baru diluncurkan pada 22 April 2019. Tampilnya semua line-up kendaraan hybrid Toyota di Opening Day IIMS 2019 juga merupakan bagian dari rangkaian 10 tahun eksistensi kendaraan hybrid Toyota di Tanah Air.

Pada 22 April 2019, Toyota resmi meluncurkan CHR Hybrid, sebagai kendaraan Toyota Sport Utility Vehicle (SUV) elektrifikasi pertama yang dipasarkan nasional. Di IIMS 2019, CHR Hybrid ditampilkan secara resmi untuk pertama kali ke hadapan publik.

Selain untuk melengkapi line-up produk Toyota, kehadiran CHR Hybrid diharapkan mampu mendorong pertumbuhan pasar kendaraan elektrifikasi untuk mendukung kebijakan pemerintah mengembangkan industri kendaraan elektrifikasi di Indonesia melalui program low carbon emission vehicle (LCEV).

Toyota CHR Hybrid adalah kendaraan yang menggunakan teknologi Toyota Hybrid dengan dua motor penggerak yaitu Internal Combustion Engine (ICE) dan motor listrik. Kehadiran kendaraan ini memberikan pilihan baru kepada pengemar kendaraan SUV berbasis crossover yang juga memiliki concern terhadap lingkungan.