Suzuki Ajak Media Ngetes Iritnya All New Ertiga dari Cikarang ke Cirebon
Perjalanan ‘All New Ertiga Tripventure’ dimulai dari pabrik Suzuki di Cikarang, Kabupaten Bekasi.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengajak awak media road trip dari Cikarang ke Cirebon untuk membuktikan keiritan Suzuki All New Ertiga, Senin (27/8/2019).
Lomba mengemudi irit Ertiga ini menggunakan metode Eco Driving untuk mengukur ketepatan waktu dan efisiensi bahan bakar, namun tetap mengutamakan keamanan dan kenyamanan.
Perjalanan ‘All New Ertiga Tripventure’ dimulai dari pabrik Suzuki di Cikarang, Kabupaten Bekasi.
Sebelum berangkat para jurnalis dibekali workshop eco driving berupa tips dan trik cara berkendara yang ekonomis dan ramah lingkungan.
Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS mengatakan Suzuki masih mengandalkan All New Ertiga sebagai satu di antara mobil andalan MPV yang hemat bahan bakar.
Baca: Kadin Usul, Moda Transportasi di Ibu Kota Baru Gunakan Kendaraan Listrik
“Pada kegiatan All New Ertiga Tripventure ini kami juga ingin mendukung program pemerintah dalam peningkatkan efisiensi energi bahan bakar lewat Eco Driving. Kami berharap Suzuki bersama rekan-rekan jurnalis dapat mengedukasi masyarakat untuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar tidak terbarukan serta mengefisiensikan penggunaan bahan bakar terutama untuk mobil-mobil yang sudah dimiliki oleh konsumen,” papar Donny.
“Dengan adanya Tripventure, kami berharap geliat Induatri mobil bertumbuh 11 persen market share,” imbuh Donny.
Eco Driving
Berkendara dengan metode Eco Driving dapat dilakukan siapa saja untuk menciptakan lingukungan yang lebih bersih.
Untuk mengefisiensikan bahan bakar, pengendara perlu melakukan beberapa hal seperti menjaga kecepatan agar tetap konstan dan mengurangi akselerasi dan deselerasi, menggunakan Air Conditioner (AC) secara tepat.
Pengendara juga perlu memerhatikan tekanan udara pada ban, memanaskan mesin dengan tepat, tidak membiarkan mesin menyala pada kondisi diam (idle) dengan waktu yang lama, serta tidak membawa beban yang melebihi daya angkut kendaraan.