Tokyo Motor Show 2019
Ini Bakal Mesin Daihatsu Rocky, SUV yang Disebut-sebut akan Hadir untuk Pasar Indonesia
Kode keras bakal diproduksinya Rocky untuk meramaikan pasar SUV di Indonesia, khususnya menyasar anak muda, sejalan dengan survei Daihatsu

TRIBUNNEWS.COM - Lebih kecil dari Terios, sport utility vehicle Rocky yang Daihatsu Motor Company pamerkan di Tokyo Motor Show 2019 bakal diproduksi.
Nama Rocky memang belum pasti, karena sejauh ini pihak DMC baru akan mengumunkannya pada 5 Oktober atau sehari setelah gelaran TMS 2019 usai.
Kode keras bakal diproduksinya Rocky untuk meramaikan pasar SUV di Indonesia, khususnya menyasar anak muda, sejalan dengan survei Daihatsu.
Direktur Pemasaran PT ADM Amelia Tjandra mengakui menurut hasil survei, anak muda lebih menggandrungi kendaraan model SUV ketimbang MPV.

Wanita yang akrab disapa Amel ini mengatakan Rocky bisa saja memakai varian mesin 1.200 cc, tapi berbeda spek dari Low Cost Green Car pada Ayla dan Sigra.
“Mesin LCGC tidak bisa masuk ke Rocky," ungkap Amel kepada rombongan awak media yang mengikuti PT ADM ke Tokyo Motor Show.
"Pemakaian mesin disesuaikan dengan jenis mobilnya. Jadi, mesin baru, tidak sama dengan LCGC seperti Calya,” Amel menambahkan.
Rocky tak akan gunakan mesin turbocharger untuk pasar Indonesia. Namun Amel memastikan performa yang didapatkan tidak jauh berbeda.
“Tenaganya tetap dapat. Jadi, seperti apa selain turbo, itu yang kami atur,” masih kata dia.

Rocky yang mejeng di TMS 2019 memiliki spesifikasi mesin turbo 1.000 cc tiga silinder.