Jakarta Jadi Tuan Rumah Puncak Gelaran Suryanation Motorland Show Off 2019
Suryanation Motorland Show Off 2019 akan dilangsungkan selama dua hari pada 23-24 November 2019 di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Penulis: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rangkaian penyelenggaraan Suryanation Motorland 2019 akan memasuki tahapan puncak setelah ajang Suryanation Motorland 2019 Battle yang diselenggarakan di 5 kota Tanah Air sepanjang 2019 ini masing-masing di Medan, Palembang, Makassar, Bali dan Surabaya.
Puncak gelaran ini adalah event bertajuk Suryanation Motorland Show Off 2019 yang akan dilangsungkan selama dua hari pada 23-24 November 2019 di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Ini adalah kehormatan tersendiri bagi kota Jakarta setelah gelaran Suryanation Motorland diselenggarakan sejak beberapa tahun ini.
Hendyanto, Suryanation Motorland Committee di acara jumpa pers persiapan Suryanation Motorland 2019 Show Off di The Pallas SCBD, Jakarta, Rabu (13/11/2019) menyatakan, Jakarta dipilih sebagai kota pemuncak karena dipandang sebagai barometer motor custom di Tanah Air.
Penyelenggaraan Suryanation Motorland 2019 Show Off di Jakarta juga untuk memberi inspirasi kepada para pecinta motor custom dengan menghadirkan motor-motor terbaik karya para pemenang peraih predikat Best of the Best dari 5 kota tuan rumah Suryanation Motorland 2019 Battle untuk kemudian akan diambil satu yang terbaik.
"Suryanation Motorland Show Off 2019 juga akan mengusung jajaran motor terbaik karya builder nasional hingga internasional, karena kita juga akan hadirkan motor ikonik karya builder nasional serta motor-motor karya builder internasional," ujar Hendyanto.
Hendyanto menyebutkan, ada 5 motor custom karya builder internasional yang secara khusus akan diundang tampil, masing-masing tiga karya builder asal Italia dan dua karya builder asal Jepang.
Motor-motor karya builder ini akan tampil di zona Builder's Island Lounge di gelaran Suryanation Motorland Show Off 2019 ini.
Builder internasional yang berpartisipasi tampil adalah Mirko Perugini dari Gallery Motorcycles, Italia; Samuele Reali (Abnormal Cycles-Italia), Andrea Radaeli (Radikal Chopper-Italia), Kengo Kimura (Heiwa Motorcycle-Jepang), dan Hideya Togashi dari Hide Motorcycle, Jepang.
Sebelumnya, kelima builder tersebut tampil sebagai juri tamu di gelaran Suryanation Motorland Show Off 2019 Battle bersama builder nasional Dodi Irhas dari Dodi Chrome Cycles dan Veroland dari Kickass Choppers.
Penjurian secara live
Dodi Irhas, salah satu juri Suryanation Motorland Show Off 2019 Show Off menyatakan, penjurian untuk menentukan siapa yang menjadi terbaik dari 5 terbaik dari 5 kota akan dilakukan secara live di panggung Suryanation Motorland Show Off 2019 Show Off di depan para peserta dan pengunjung.
Yang terbaik dari penjurian ini berhak menyandang predikat sebagai The Greatest Bike Suryanation Motorland 2019.
Yuli Tri Erwanto, Suryanation Motorland 2019 menyatakan, penjurian secara live untuk memastikan fairness dalam penentuan pemenang berdasarkan poin yang diberikn juri.
Lima Best of the Best dari 5 kota penyelenggaraan Battle adalah
1. Medan:
Budi Kurniawan dari Afto Motor Pekanbaru
Menggunakan basis Honda XR 400 dengan konsep street chopper aslinya bergenre endure sebelum diubah menjadi gaya street chopper. Meraih juga gelar Juara Chopper/Bobber di atas 250cc.
2. Palembang:
Rio Gustav (58Works)
Menggunakan basis Kawasaki KZ200 dengan ciri khas corak harimau Sumatera dan kain songket. Motor ini tampil dengan dua sisi berbeda pada bagian kanan dan kiri motor. Front end juga berbeda pada sisi kanan dan kiri, yaitu digger dan springer.
3. Makassar
Achmad Syahril (Protechnics Motor)
Menggunakan basis Harley Davidson FXR Tahun 1984 dengan aliran chopper dengan gagasan yang didapat dari perjalanan ke Verona setelah menjadi pemenang Suryanation Motorland 2017.
Penggarapan dengan teknik ukir untuk sejumlah komponen motor seperti mesin, seperti cover girbox, cover rocker arm, primery cover, intake carburator dan lain-lain.
Finishing custom painting digarap di Hacka Pinstriping.
4. Denpasar
Enggal (Enggal Modificate)
Menggunakan basis Suzuki Thunder 250 dengan konsep Boardtracker dan sukses meraih predikat Best of The Best dan Free For All untuk kategori under 250. Lama penggarapan sekitar 6 bulan dengan aliran boardtracker.
5. Surabaya:
Lufti Ardika (Queen Lekha Chopper)
Menggunakan basis mesin S&S Panhead lansiran 2018 bergaya traditional chopper dan digarap di bengkel motor chopper di Yogyakarta, Queen Lekha Chopper.
Kira-kira siapa yang akan jadi pemenang dan meraih predikat The Greatest Bike Suryanation Motorland 2019?