Ekonomi Melambat karena Pandemi Corona, Toyota Revisi Target Penjualan Tahun 2020
TAM menilai dampak virus Corona terhadap penjualan mobil baru terlihat pada pertengahan Maret
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Toyota Astra Motor merevisi target penjualan tahun 2020 karena pandemi Covid-19 dan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang melambat.
"Dengan adanya koreksi dari pertumbuhan ekonomi, adanya PSBB dan juga perubahan aturan pada leasing, tentunya juga berpengaruh pada kami dan juga pastinya ada impact terhadap target dari Toyota," kata Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor, Anton Jimmy Suwandi di acara Ngobrol Santai via daring, Rabu (29/4/2020).
Jimmi menyatakan belum bisa menyebutkan secara konkrit revisi target penjualan tahun ini.
Baca: Kredit di Bawah Rp 500 Juta Dapat Subsidi Bunga hingga 6 Persen Selama 6 Bulan
Dia menilai dampak virus Corona terhadap penjualan mobil baru terlihat pada pertengahan Maret, dan saat ini belum dapat melihat perkembangan situasi ke depan.
"Jujur kita enggak berani jadi peramal ya. Jadi kita baru dapet data 2 bulan, karena Maret ini agak sulit jika kita gunakan sebagai perkiraan impact dari Covid," terang Anton.
Baca: Iis Dahlia Puyeng Tak Punya Pemasukan, Curhat Punya Tagihan Cicilan Rumah Ratusan Juta Rupiah
TAM akan mereview hasil penjualan wholesales dan ritel bulan April untuk menentukan langkah yang akan diambil.
Mereka juga tengah menyiapkan berbagai skenario untuk menghadapi pandemi Covid-19.
Baca: Jaringan Dealer Arista Group Kontribusi 50 Persen Penjualan Mobil Wuling di Indonesia
"Skenario manapun saat ini kita sedang kita siapkan. Tetapi kita juga masih menunggu kapan Covid ini akan selesai," ungkap Anton Jimmi.